Turnamen Pramusim Piala Presiden Kembali Digelar, Juara Dapat Hadiah Rp 5 Miliar

RADARKUNINGAN.COM - Turnamen pramusim Piala Presiden kembali hadir. Turnamen sepak bola bergengsi di Indonesia ini rencananya akan kembali digelar dalam waktu dekat.

Sempat dikabarkan bakal absen di tahun ini, faktanya Piala Presiden bakal digelar pada tanggal 19 Juli 2024 mendatang.

Kabar digelarnya turnamen pramusim yang sangat bergengsi ini diumumkan langsung oleh Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir.

Pengumuman tersebut disampaikan Erick Thohir usai menemui Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta pada Rabu 10 Juli 2024.

BACA JUGA:Alexandre Pato Terpantau Ikuti IG Persib, Bobotoh Heboh, Sinyal Jadi Pemain Asing Terakhir Maung Bandung?

BACA JUGA:Profil Gustavo Franca, Bek Brasil yang Resmi Perkuat Persib Bandung, Tandem Anyar Nick Kuipers

Dalam kesempatan tersebut, Ketum PSSI sekaligus Menteri BUMN itu menyebut Piala Presiden bakal dibuka langsung oleh Presiden Jokowi.

“Insyaallah pembukaan itu nanti tanggal 19 di Jawa Barat, di Bandung, Bapak Presiden akan hadir dan mudah-mudahan ini memperbaiki animo masyarakat yang hari ini juga menunggu-nunggu perbaikan yang ada di liga, tentu kita trial secara penuh di turnamen Piala Presiden ini,” kata Erick Thohir, dikutip radarkuningan.com dari laman resmi Sekretariat Kabinet pada Kamis 11 Juli 2024.

Mantan Presiden Inter Milan itu menyebut bahwa tim yang berhasil keluar sebagai juara akan mendapat hadiah uang Rp 5 Miliar.

Hadir dalam kesempatan yang sama, Ketua Panitia Piala Presiden Maruarar Sirait.

BACA JUGA:Persib Bandung Bakal Lepas Pemain Lagi, Penyerang Supersub Ini Segera Hijrah

BACA JUGA:Update Bursa Transfer: Slot Pemain Asing Persib Hampir Lengkap, Maung Bandung Berburu Bek Tengah dan Penyerang

Politikus yang kerap disapa Ara itu menegaskan bahwa Piala Presiden akan digelar tanpa menggunakan dana APBN, APBD maupun BUMN. Ara menyebut semua dana penyelenggaraan Piala Presiden berasal seluruhnya dari swasta.

"Nanti tidak ada uang dari BUMN, APBN, maupun juga dari APBD, tetapi kita semuanya dari sponsor, dari swasta murni karena kita membangun industri olahraga," ucap Maruarar Sirait.

Sumber: