Ketum PSSI Diam Terhadap Rumor Antony Matheus Jadi Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia untuk Putaran 3
Ketum PSSI Diam Terhadap Rumor Antony Matheus Jadi Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia untuk Putaran 3-ist (Youtube: Bung Ropan)-radarkuningan.com
RADARKUNINGAN.COM – Beredar rumor Antony Matheus jadi pemain naturalisasi tambahan untuk Timnas Indonesia, persiapan Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Terkait hal tersebut, dalam kanal YouTube Bung Ropan, ia mengklarifikasi pernyataan tersebut adalah hoaks, dan tidak mungkin Antony Santos dapat bermain untuk timnas Indonesia.
Sebelumnya, beredar bahwa Pemain Manchaster United ini dikabarkan akan menjadi pemain timnas Indonesia untuk memperkuat lini serang timnas.
Karena seperti yang kita ketahui, ada banyak isu yang berputar terkait pemain asal Brasil tersebut.
Tapi, Bung Ropan menjelaskan kalau masih tidak mungkin untuk Antony Matheus Dos Santos untuk bermain di timnas Indonesia.
“Benar, PSSI Sekarang sedang mencari pemain di lini serang karena ini menjadi suatu kelemahan. Tapi soal Antony, saya pikir ini hoaks, menurut saya,” ucap Bung Ropan.
Menurutnya tidak mungkin untuk melalui naturalisasi untuk pemain Brasil ini. Dalam video tersebut juga Bung Ropan menjelaskan kalau ia sempat menanyakan rumor ini kepada Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
“Saya juga sudah menanyakan, sudah Wa ke Pak Ketua (Erik Thohir) menanyakan tentang kebenaran ini an tidak ada respon apa-apa,” pungkasnya.
Memang pada mulanya, Antony Matheus Dos Santos ini sudah sempat bermain untuk timnas senior Brasil dan sudah melalui 20 pertandingan lebih untuk timnas senior Brasil.
BACA JUGA:Bukan Lewat CAS! Ini Strategi PSSI Untuk Melegalkan Maarten Paes di Bulan September nanti!
BACA JUGA:TERUNGKAP! Maarten Paes Bisa Selesai di CAS Walau Namanya Tak Terdaftar, 3 Faktor ini Jadi Alasannya
Namun memang ada kemungkinan untuk pemain satu ini dilepas oleh Brasil karena performanya yang kurang, pada tahun 2023/2024 hanya membuat gol 1 dalam 29 pertandingan, selain terkait kasus KDRT, ada.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: