Bikin Tas dari Daun dan Bunga, Warga Desa Trijaya Dibekali Keterampilan Eco Print

Bikin Tas dari Daun dan Bunga, Warga Desa Trijaya Dibekali Keterampilan Eco Print

Warga Desa Trijaya Kabupaten Kuningan mendapatkan pelatihan eco print dari mahasiswa KKN IPB.-Andre Mahardika-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COM - Upaya mengurangi penggunaan plastik dan penekanan produk lebih ramah lingkungan, Sejumlah mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Institut Pertanian Bogor (KKN IPB) bedah produk eco print.

Salah satu produk yang dibedah, yakni pembuatan tote bag kanvas dengan menggunakan bahan alami seperti daun dan bunga.

Salah seorang mahasiswa, Amanda Yovita menjelaskan, Dengan menggabungkan kreativitas dan kelestarian lingkungan yang dituangkan dalam seni Ecoprint, produk diatas diklaim lebih ramah lingkungan.

Pasalnya, tas dimaksud bisa digunakan berulang kali dan bisa mengurangi penggunaan plastik.

BACA JUGA:Diduga Tawuran di Kramatmulya Kuningan, 1 Motor dan 2 Orang Diamankan, Ada yang Kabur ke Cirebon

"Selain menggabungkan kreativitas dan kelestarian lingkungan, Tote bag Eco-Print lebih lama lingkungan dan bisa digunakan berulangkali," kata Amanda, kepada radarkuningan.com, Minggu, 28 Juli 2024.

Amanda mengatakan, selain dapat menjadi ide produk unggulan Desa Trijaya, masyarakat diajak untuk mengeksplorasi keindahan alam.

Kemudian belajar menciptakan karya seni ramah lingkungan dengan memanfaatkan bahan yang tersedia di alam.

"Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman kreatif yang menyenangkan, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan memanfaatkannya secara bijak," katanya.

BACA JUGA:25 Agenda Sidang CAS Agustus - September 2024, Maarten Paes Bagaimana? Kualifikasi Piala Dunia

Disinggung mengenai target penjualan, dirinya menuturkan, masyarakat tersebut diajarkan untuk memasarkan produknya di beberapa platform digital.

Sehingga, harapannya, jangkauan dari produk yang masyarakat hasilkan bisa dipasarkan dan dikenal masyarakat secara luas.

"Masyarakat juga dikenalkan mengenai beberapa platform penjualan online dan diberikan edukasi mengenai manfaat yang bisa didapatkan dari hasil penjualan secara online tersebut," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: