Kronologi dan Pemicu Kebakaran Hebat Pabrik Bawang, Petugas Kesulitan Menggapai Sumber Api
Kebakaran menimpa pabrik pengolahan bawang goreng di Desa Cikaso, Kuningan. Kerugian ditaksir Rp4,5 Miliar.-Andre Mahardika-Radar Kuningan
Ditinggal beberapa menit untuk mengerjakan pekerjaan lainnya, api keluar yang diduga dari kebocoran tabung gas tersebut.
"Kronologisnya, awalnya itu dari pekerja sedang persiapan, mau memasak memulai produksi bawang tersebut, menggunakan gas 12 kg. Namun, ketika sudah memasang, ketika ditinggal berapa menit terjadi semburan api yang kemungkinan bersumber dari tabung gas bocor yang 12 kg itu," jelas Andri.
BACA JUGA:Punya Flek Hitam di Wajah? Coba Bahan Alami ini, Mudah Dicari dan Ada di Sekitarmu!
Dikatakannya, ada 20 tabung gas yang ada di lokasi. Sedangkan yang difungsikan untuk 2 tungku berjumlah 8 tabung gas.
Meskipun demikian, dirinya memastikan tidak ada ledakan saat terjadinya kebakaran.
Tak memakan waktu lama, kobaran api cepat membesar melahap isi dari bangunan pabrik.
Bahkan, saking besarnya api, satu rumah yang berlokasi tepat di samping pabrik, turut dilahap si jago merah.
Andri menuturkan, saat proses pemadaman, petugas dibuat kesulitan mencapai sumber api.
Pasalnya, di pabrik tersebut tidak ada pintu darurat yang dapat menjangkau area dapur yang menjadi semburan api berasal.
"Petugas juga kesulitan evakuasi, karena ini bangunan tidak ada pintu darurat. Jadi pintu aksesnya dari depan semua dan kita fokusnya dari depan dulu, memanjang ke belakang. Sedangkan titik api utamanya itu ada di paling belakang," tuturnya.
Akhirnya, petugas berjibaku mengepung semua sisi untuk berupaya pemadaman.
BACA JUGA:Pabrik Bawang Goreng di Cikaso Terbakar, Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
Akibat peristiwa itu, pabrik bawang goreng mengalami kerugian yang ditaksir mencapai Rp4.5 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: