Desa di Lereng Ciremai Ini Tapal Batas Kuningan dan Majalengka, Dulu Pusat Ajaran Dangiang Kuning

BACA JUGA:Telaga Remis, Destinasi Wisata yang Indah di Kuningan

Batas desa di sebelah timur pun berubah lagi. Dulunya dengan Desa Cileuleuy berubah menjadi Desa Babakanmulya.

Desa Puncak juga merupakan desa tua di Kabupaten Kuningan. Jika menilik sejarah tentang penomoran desa di Kabupaten Kuningan, Desa Puncak dahulu bernomor 6. Itu artinya, desa ini merupakan desa yang ke-6 di Kabupaten Kuningan.

Tentu itu jika dirunut dari umur Kabupaten Kuningan yang ditandai pengukuhan Suranggadjaya sebagai Adipati Kuningan oleh Sunan Gunung Jati. 

Desa Puncak hanya terpaut 6 tahun dengan Desa Kuningan. Desa Kuningan ini merupakan cikal bakal Kabupaten Kuningan sekarang ini.

BACA JUGA:Jagara Ecopark, Tempat Wisata Baru dengan Pemandangan Indah Waduk Darma

Struktur pemerintahan Desa Puncak dari tahun ke tahun nyaris tidak ada perubahan. Kepala Desa disebut Kuwu. Kampung atau dusun dipimpin Rurah.

Urusan kesejahteraan dan keagamaan oleh Ketib/Kesra. Urusan ekonomi dan pembangunan oleh Raksabumi/Ekbang. Urusan keuangan oleh Bendahara.

Sementara urusan pemerintahan oleh Ngabihi dan urusan administrasi oleh Jurutulis. Urusan keamanan dan ketertiban oleh polisi desa. Urusan umum oleh Lulugu. Sementara penjaga desa diurus Kemit atau Patok Bale.

Walau memiliki sejarah yang teramat panjang, Desa Puncak diakui keberadaannya oleh Kolonial Belanda pada tahun 1930.

BACA JUGA:Angin Kumbang dan Faktor Gunung Ciremai Diperkirakan Masih Terjadi

Namun jika dilihat dari hari jadi Kuningan pada tanggal 1 September 1498, maka Desa Puncak seharusnya sudah terbentuk sejak 2 Februari 1504. Sebab hanya selisih 6 tahun dengan Desa Kuningan.

Sumber: