Pengemudi Truk Pasrah, Dua Kali Terjebak Pohon Tumbang di Jalur Cirebon-Kuningan
Proses evakuasi pohon tumbang di Jalan Nasional Cirebon-Kuningan yang menutup jalan dan menimpa tempat pencucian mobil di Desa Sampora.-Andre Mahardika-Radar Kuningan
KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Pohon asem berusia ratusan tahun, tumbang dan menutup Jalan Nasional Cirebon-KUNINGAN tepatnya di Desa Sampora, Kecamatan Cilimus, Kamis 23 Januari 2025.
Para pengemudi truk dengan kendaraan berbadan besar yang terjebak di jalan tersebut, memilih pasrah karena tidak bisa putar balik.
Badan truk yang terlalu panjang, menyulitkan mereka untuk melakukan putar balik dan memilih menunggu proses evakuasi batang pohon hingga selesai.
Ahmad, salah seorang pengemudi truk kontainer dengan muatan semen, terpaksa menunggu sampai evakuasi selesai, lantaran tidak bisa memutar balik karena panjangnya kendaraan.
BACA JUGA:Pohon Asem Tumbang di Sampora, Tutup Jalan Utama Cirebon-Kuningan dan Timpa Bangunan
Dirinya yang berangkat dari Palimanan dengan tujuan Ciamis dan Banjar, terjebak dua kali akibat pohon tumbang yang terjadi di jalur Cirebon-Kuningan tersebut.
"Tadi saya kejebak di Beber, sama ada pohon tumbang juga. Teman saya yang satu bisa lolos saya malah kejebak lagi di sini (Sampora)," tutur Ahmad.
Ahmad memilih untuk menunggu proses evakuasi selesai, karena kendaraan yang dibawanya memiliki badan panjang.
"Gimana mau muter balik, mau maksain muter di parkiran Masjid takutnya jeblos. Ya sudah gimana lagi nunggu saja," imbuhnya.
BACA JUGA:Pelantikan Bupati Kuningan Dijadwalkan 6 Februari 2025, H Dian Bilang Begini
Sementara itu, hingga pukul 08.00 WIB, proses evakuasi pohon tumbang masih berlangsung.
Batang pohon yang memiliki diameter cukup besar ini, membutuhkan waktu bagi para petugas untuk melakukan evakuasi.
Sementara itu, arus lalu lintas di Jalan Nasional Cirebon-Kuningan tepatnya di Desa Sampora, terpaksa ditutup untuk proses evakuasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: