Kepala Disdikbud Kuningan Sidak Program Sekolahku Keren, Demi Kedisiplinan dan Pembentukan Karakter Siswa

“Kami memastikan secara langsung bahwa kepala sekolah dan guru di SMPN 1 Maleber dan SMPN 2 Sindangagung telah menunjukkan kesiapan penuh dalam menjalankan program Sekolahku Keren, khususnya Pagiku Cerahku. Kegiatan ini juga sudah tersosialisasikan secara menyeluruh di berbagai satuan pendidikan, dan kami melihat sendiri semangat guru serta antusiasme siswa di pagi hari,” ujar U Kusmana.

Kepala Seksi Kurikulum dan Penilaian SMP, Udin Khaerudin menambahkan bahwa pelaksanaan kegiatan Pagiku Cerahku tidak hanya membangun kedisiplinan, tetapi juga meningkatkan ikatan hubungan emosional dan sosial antara warga sekolah. 

BACA JUGA:Ramadhan 2025, Uniku Gelar Ngabuburit Goes to School

BACA JUGA:Pemangkasan Anggaran Damkar Kuningan Dilakukan 2 Kali di Tahun 2025

"Ini bagian dari gerakan membangun budaya positif di sekolah, yang sejalan dengan arahan Bupati Kuningan untuk menciptakan layanan pendidikan yang bermutu dalam 100 hari kerja,” jelas.

Hasil peninjauan menunjukkan bahwa program Sekolahku Keren telah tersosialisasikan secara menyeluruh. Hal ini terlihat dari antusiasme kepala sekolah, guru, dan siswa dalam mengikuti kegiatan pagi.

Seperti menyambut siswa di gerbang sekolah, memberi salam, dan mengajak siswa memulai hari dengan semangat positif.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan berkomitmen untuk terus melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap program Sekolahku Keren.

BACA JUGA:TP PKK Kuningan Periode 2025-2030 Resmi Dilantik

BACA JUGA:Amankan Jalur Mudik Lebaran 2025, Polres Kuningan Turunkan 345 Personel

Melalui peran Penilik, Pengawas, dan Korwil. Supaya gerakan positif seperti Pagiku Cerahku semakin memperkuat budaya sekolah yang mengedepankan nilai-nilai kebersamaan, kedisiplinan, dan semangat belajar.

"Kegiatan ini menjadi bagian dari langkah strategis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dalam mendukung program prioritas Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan, khususnya di sektor pendidikan, demi mewujudkan sekolah yang nyaman, aman, dan membangun karakter peserta didik sejak dini," pungkas Udin. (*)

Sumber: