CIREBON, RADAR KUNINGAN - Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Desa Dawuan, Kecamatan Tengahtani, Kabupaten Cirebon melakukan terobosan dengan melibatkan warga setempat.
BUMDes dengan nama Berkah Maju Bersama di Desa Dawuan itu, membuat rumah makan dengan konsep merakyat, melibatkan warga sekitar sebagai pelaku usaha.
Tempat tongkrongan yang digagas BUMDes bersama Pemerintah Desa (Pemdes) Dawuan tersebut, menyediakan aneka makanan dan minuman, yang semuanya melibatkan warga setempat.
Tempat tongkrongan isntagramable itu, diberi nama Saung Beringin, berdiri di tanah Pemdes Dawuan, dengan pengelolaan di bawah BUMdes.
Jumat, 1 Juli 2022, sekitar pukul 20.00 WIB, dilakukan Grand Opening sebagai awal beroperasinya Saung Beringin secara resmi.
BACA JUGA:Kebakaran Ponpes di Palimanan, Kerugian Ditaksir Rp500 Juta
Pada peresmian tersebut, hadir Kepala DPMD Kabupaten Cirebon, Erus Rusmana, Camat Tengah Tani Hardomo, Anggota Dewan Kabupaten Cirebon, Siska, Kepala Desa Dawuan Amirudin dan sejumlah warga.
Jika ingin berkunjung ke Saung Beringin, silahkan datang ke lokasi di Jalan Pahlawan, Desa Dawuan, Kecamatan Tengahtani, Kabupaten Cirebon.
H Bastoni sebagai Ketua BUMDes Berkah Maju Bersama mengatakan, ide pembuatan Saung Beringin tersebut berawal dari pemanfaatan lahan milik Pemdes Dawuan.
"Lokasinya strategis di pinggir jalan, jadi kita buat rumah makan dengan konsep tradisional tetapi kekinian dan instragramable," kata H Bastoni.
Untuk penamaan tempat makan milik BUMDes tersebut dengan nama Saung Beringin, karena di lokasi tersebut terdapat pohon beringin.
BACA JUGA:Ngaku Sales Material, Pemborong Rumah di Kuningan Kena Tipu
"Pas karena ada pohon beringin yang besar dan lebih sejuk, jadi kita beri nama Saung Beringin," katanya.
Untuk setiap tenan yang disediakan, pihak BUMDes akan mematok biaya sewa sebesar Rp600 ribu setiap bulan kepada warga yang berminat.
"Tinggal tempati saja, berikut air dan listrik," imbuhnya.