RADARKUNINGAN.COM - Kucing termasuk hewan yang relatif cepat siklus reproduksi, kehamilan hingga melahirkan dengan jumlah anak lebih dari satu.
Seringkali kucing liar maupun yang menjadi peliharaan terus menerus beranak pinak dan membuat pemilik menjadi kesal.
Meski ada sterilisasi kucing yang dapat mencegah terjadinya kehamilan, tetapi faktor biaya diyakini salah satu faktor penghalang.
Akibatnya, ada saja pemilik hewan peliharaan kucing ras maupun kucing kampung mengambil jalan pintas dengan memberikan pil KB manusia kepada anabul.
BACA JUGA:4 Cara Mengatasi Kucing Kampung Agar Tidak Berak Sembarangan
Bahkan, ada warganet yang terang-terangan bertanya apakah kucing atau anabul boleh diberikan pil KB manusia agar tidak hamil.
"Guys emang kucing boleh dikasih pil KB manusia biar gak hamil? Meng tetangga sender dikasih itu, masa aku kaget banget," tulis salah seorang warganet di media sosial X.
Unggahan tersebut cukup viral di media sosial karena dikomentari lebih dari 200-an akun. Banyak yang berpendapat dan membenarkan bahwa terkadang populasi kucing terlalu banyak dan membuat kesal.
Sehingga perlu cara untuk dapat mencegah kucing terus menerus beranak pinak dan overpopulasi. Lalu, apakah memberikan pil KB kepada kucing adalah tindakan yang dibenarkan?
BACA JUGA:10 Rekomendasi Ide Nama Lucu untuk Kucing Oren dari yang Gagah Sampai Lucu seperti Garfield
Dosen Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada, drh Slamet Raharjo menjelaskan, pil KB untuk manusia sebenarnya tidak disarankan kepada kucing.
Sebab, pil KB merupakan alat kontrasepsi hormonal yang dipakai untuk mencegah kehamilan pada manusia. Bukan kepada kucing.
Pil KB manusia memiliki kandungan asetat profesteron yang efektif digunakan kepada manusia. Tetapi tidak demikian kepada kucing, karena hewan ini memiliki siklus yang berbeda.
Meski bisa diberikan kepada kucing, tetapi pil KB manusia hanya akan efektif pada pemakaian pertama.
BACA JUGA:7 Ide Nama Kucing Hitam dari Bahasa Jepang yang Gagah dan Keren!