KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kuningan tengah gencar melaksanakan kegiatan jemput bola pelayanan administrasi kependudukan ke desa-desa secara gratis.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendekatkan dan mempermudah akses layanan Adminduk bagi seluruh warga masyarakat, khususnya yang berlokasi di daerah pelosok.
Kegiatan jemput bola pelayanan Adminduk ini dilaksanakan secara bergilir menjangkau desa-desa yang memiliki akses jalan yang sulit dan jauh dari kantor kecamatan.
Berbagai layanan Adminduk yang tersedia antara lain perekaman dan pencetakan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el), perekaman dan pencetakan Kartu Identitas Anak (KIA).
BACA JUGA:Anak Habisi Ibu Kandung Pakai Ulekan, Terjadi di Maleber Pagi Hari
BACA JUGA:Kuota PPPK Pemkab Kuningan Lengkap dengan Rincian Formasi
BACA JUGA:Yamaha MX-King 150 2025 Hadir dengan Varian Warna Baru, Semakin Tonjolkan Aura 'King of Street' yang Gagah
Kemudian juga aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD), pembuatan kartu keluarga (KK), hingga layanan konsultasi berbagai permasalahan kependudukan dan pencatatan sipil.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Kuningan Yudi Nugraha mengatakan, kegiatan layanan jemput bola Adminduk ini melibatkan mahasiswa Universita Prasetiya Mulya Tangerang yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di beberapa desa di Kabupaten Kuningan serta dukungan dari Yayasan Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI).
Kehadiran para mahasiswa ini, kata Yudi, sangat membantu kelancaran pelayanan Adminduk bagi masyarakat terutama yang kesulitan.
"Saat ini kegiatan jemput bola layanan Adminduk difokuskan di 39 desa yang ada di tujuh kecamatan tempat mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya melaksanakan kegiatan KKN. Alhamdulillah, keberadaan mahasiswa ini sangat membantu kami dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," ungkap Yudi saat kegiatan pelayanan di Desa Sindangjawa, Kecamatan Kadugede, belum lama ini.
BACA JUGA:Grand Opening Amanda Brownies Cijoho, Maju Bersama UMKM Kuningan, Dihadiri Pj Sekda Taufik
Yudi menambahkan, kegiatan pelayanan Adminduk di desa-desa ini selalu mendapat sambutan antusias warga. Seperti yang terjadi di Desa Sindngjawa, tercatat ada sekitar 120 warga yang datang untuk menguruskan administrasi kependudukan seperti KIA dan aktivasi IKD.