KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Seorang anak berusia 7 tahun, hanyut terbawa arus di saluran air sekitar tempat tinggalnya.
Siswa SD kelas 2 tersebut, dilaporkan hanyut di kawasan Perumahan Alam Asri, Kecamatan Kuningan, Kamis 18 Desember 2025.
Dikutip dari laman Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan, upaya pencarian dilakukan dengan menyusuri gorong-gorong hingga sungai.
Adapun musibah tersebut terjadi saat wilayah sekitar dilanda hujan deras.
Berdasarkan laporan yang masuk ke pihak BPBD Kuningan, kejadian anak SD hanyut terbawa arus terjadi pada hari Kamis, 18 Desember 2025, sekitar pukul 13.00 WIB.
Masih dalam laporan tersebut, korban diketahui sedang bermain bola bersama teman-temannya saat hujan.
BACA JUGA:Lintas Sektoral Gelar Rapat, Jamin Kesuksesan Perayaan Nataru di Kuningan
Bola sepak yang mereka mainkan, masuk ke saluran air. Korban mencoba mengambil namun terjatuh dan terbawa arus akibat air cukup deras.
Operasi pencarian korban dipimpin langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Bayu Permana.
Bersama anggota lain, mereka melakukan pencarian dari titik awal (TKP), gorong-gorong, hingga menyusuri aliran air.
Tim pencarian dibagi menjadi beberapa regu sampai wilayah Desa Padarek, Kabupaten Kuningan.
Tidak lama kemudian, korban ditemukan sekitar pukul 15.30 WIB dalam kondisi meninggal dunia.
Selanjutnya korban dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga.
Dikutip dari laman KuninganMass, korban diketahui bernama Muhammad Altaf, siswa kelas 2 SD, warga Perumahan Alam Asri.