Setelah Kesmas, Prodi Gizi Unisa Raih Akreditasi B

Setelah Kesmas, Prodi Gizi Unisa Raih Akreditasi B

KUNINGAN – Kampus Universitas Islam Al-Ihya (Unisa) kian hari semakin berkemajuan. Hal itu dibuktikan dengan naik kelasnya sejumlah Program Studi (Prodi) dengan terakreditasi B, yakni Prodi Kesehatan Masyarakat (Kesmas), dan kini menyusul Prodi Gizi Fakultas Ilmu Kesehatan.

Naiknya predikat akreditasi Prodi tersebut didapat setelah beberapa waktu lalu, tepatnya 26-27 Desember 2020, Prodi Gizi Unisa mengikuti Assessment Lapangan dua asesor Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes), yakni Dr dr Emy Huriyati MKes dari Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Dr Ir Hery Winari MS dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed).

Akreditasi B Prodi Gizi Unisa ini tertuang dalam Surat Keputusan LAM-PTKes Nomor 0848/LAM-PTKes/Akr/Sar/XII/2020, yang diterima langsung Rektor Unisa, H Nurul Iman Hima Amrullah SAg MSi, Rabu (13/1). Predikat akreditasi B untuk Prodi ini berlaku untuk lima tahun ke depan, dan langsung diumumkan di lingkungan kampus Unisa.

“Alhamdulillah, saya ucapkan selamat kepada Program Studi Gizi yang mendapat akreditasi B. Ini merupakan berkah yang terus kita terima setelah Prodi Kesmas mendapatkan predikat yang sama,” kata Iman.

Secara pribadi dan lembaga, pihaknya berterima kasih dan mengapresiasi seluruh tim yang sudah bekerja keras melaksanakan dan menyukseskan pelaksanaan akreditasi, hingga akhirnya mendapat hasil yang memuaskan. Capaian tersebut, kata Iman, harus menjadi motivasi untuk terus memberikan layanan pendidikan kesehatan yang lebih baik untuk masyarakat.

“Prodi Gizi ini merupakan program yang jarang dibuka, khusunya di Jawa Barat. Padahal peluang kerjanya cukup banyak, baik di lembaga kesehatan, peneliti, maupun pendidikan. Semoga Prodi Gizi kita bisa menjadi ruang belajar bagi masyarakat yang menginginkan anak-anaknya menjadi ahli gizi,” kata Iman.

Menurutnya, status akreditasi Prodi merupakan salah satu bekal bagi mahasiswa lulusan untuk berkarya di masa yang akan datang. Akreditasi, baik di Prodi Ilmu Gizi, Kesehatan Masyarakat, maupun program studi lainnya, menjadi motivasi bagi lulusan Unisa untuk terus berinovasi dan berdikari di tengah-tengah masyarakat.

“Semoga kita senantiasa dapat menjadi manusia yang bermanfaat bagi orang lain, membawa kesejukan, dan keberkahan bagi sesama,” harapnya.

Sementara itu, Unisa sendiri sebelumnya memiliki nama Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Ihya. Kampus ini terletak di kompleks Perguruan Al-Ihya, Jalan Mayasih Cigugur. (muh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: