Musda PAN Digelar 17 Januari

Musda PAN Digelar 17 Januari

KUNINGAN­­­-Daerah (Musda) DPD PAN Kabupaten Kuningan bakal digelar pada Minggu (17/1). Hal ini berdasarkan Surat DPP PAN kaitan dengan penetapan pelaksanaan Musda DPD PAN serentak di Jawa Barat.

Terdapat 15 kabupaten/kota di wilayah Jabar yang diputuskan untuk mengadakan Musda pada 17 Januari 2021. Beberapa di antaranya yakni Kuningan, Indramayu, Majalengka, Kota dan Kabupaten Cirebon serta beberapa daerah lain.

Informasi tersebut dibenarkan Ketua SC Musda DPD PAN Kuningan Cuncun Nuratmaja. Menurutnya, jika pelaksanaan musda akan segera digelar pada Minggu tanggal 17 Januari 2021.“Iya tadi sudah rapat, hasilnya membahas tentang musda yang akan digelar pada Minggu tanggal 17 Januari. Hanya teknisnya kita belum menerima pada pukul berapa akan berlangsung, hanya untuk tempat dipastikan di Kantor DPD PAN Kuningan,” katanya, kemarin (14/1).

Dia menyebut, jika Musda DPD PAN serentak di Jabar akan digelar di 15 kabupaten/kota. Salah satunya yakni Kabupaten Kuningan, selain Majalengka, Indramayu, serta Kota dan Kabupaten Cirebon.

“Musda akan digelar serentak di 15 kabupaten/kota di Jabar secara virtual. Tadi rapat kita hanya memberikan masukan agar seluruh formatur yang sudah masuk daftar, itu harus bisa menaati peraturan dan keputusan dari DPP PAN,” tandasnya.

Oleh sebab itu, lanjutnya, siapa pun nanti yang ditetapkan sebagai Ketua DPD PAN Kuningan harus bisa diterima oleh semua kader partai. Apa pun keputusan pengurus pusat, maka fatsun partai wajib ditaati.

“Ada 11 orang yang mengambil formulir pendaftaran, namun hanya 6 orang secara administrasi dinyatakan lengkap yaitu H Udin, H Uba, H Nunung, Yudi, Ade Jafar dan Raka. Namun kita mengusulkan sebanyak 9 orang untuk calon formatur ke DPP PAN, tinggal menunggu keputusan DPP,” jelasnya.

Hanya saja, Ia beranggapan, jika calon formatur yang dipilih oleh DPP PAN hanya sebanyak empat orang, sedangkan sisanya hanya anggota formatur. Terkait adanya kabar persaingan kuat antara H Udin Kusnedi dengan H Uba Sobari, pihaknya enggan berkomentar banyak. “Ya itu hanya dinamika saja, mungkin berita hangat di luar kalau dua orang itu (H Udin dan H Uba, red) menjadi pesaing kuat. Tapi kita kembalikan lagi ke DPP PAN, kita tidak tahu nanti keputusan seperti apa,” ujarnya.

Kalau soal dukungan DPC PAN, Ia mengakui, memang sejauh ini paling banyak mendukung H Udin Kusnedi. Namun dukungan itu sebagai inisiatif dari para pengurus DPC PAN, agar H Udin Kusnedi kembali memimpin partai di periode mendatang.

Soal figur calon ketua partai seperti apa, Ia menyebut, jika sesuai AD/ART partai paling penting memiliki KTA PAN. Kemudian berintegritas tinggi sebagai kader partai, namun idealnya memang harus jelas tahapan sebagai pengurus di internal partai.

 “Tapi kita sebagai partai terbuka, silakan saja siapa pun kader partai yang belum menjadi pengurus tapi sudah ber-KTA bisa mendaftar. Sebagai kader partai kita hanya mematuhi fatsun partai, menerima segala keputusan DPP partai, siapa pun ketua terpilih pada Musda DPD PAN Kuningan,” tutupnya.

Saat dimintai tanggapannya, Ketua DPD PAN sekaligus calon ketua mendatang, H Udin Kusnedi, menegaskan semua kader (11 orang) serius daftar formatur Ketua DPD PAN. Siapa pun yang nantinya terpilih menjadi Ketua DPD, kata Udin, semua kader PAN harus mendukung.

“Kita semua fatsun sama instruksi Ketua Umum (Zulkifli Hasan). Semua (11 calon Ketua DPD PAN, red) adalah kader-kader terbaik partai yang ingin mengabdikan diri dan membesarkan partai. Bukan berbicara untuk kepentingan pribadi masing-masing, apalagi ditunggangi kepentingan orang lain,” kata Udin.

Jiud -panggilan H Udin- kembali menegaskan, tidak ada seorang pun yang merasa kader PAN tidak fatsun terhadap instruksi DPP. Sehingga apapun hasil keputusan DPP, harus bisa diterima (dalam musda).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: