PDIP-PKB Siap “Tempur” di Pilkada Mendatang

PDIP-PKB Siap “Tempur” di Pilkada Mendatang

KUNINGAN–Wacana dimajukannya pilkada serentak menjadi tahun 2022 yang dikomentari pemerhati politik Rudi Komaruddin SH, langsung direspons sejumlah pimpinan parpol. Beberapa parpol ini sudah siap “tempur” dalam pilkada nanti.

Mereka di antaranya PDIP dan PKB yang telah mempersiapkan diri sejak dini untuk menyongsong perhelatan pilkada, meskipun nantinya akan dimajukan ke 2022. Sebab bagi kedua parpol besar ini, kapan pun Pilkada akan digelar, pasukan sudah disiapkan.

Ketua DPC PDIP Kuningan H Acep Purnama SH MH melalui Sekretaris Nuzul Rachdy SE, memastikan setiap saat mesin partainya selalu dipanaskan. Itu dibuktikan dengan penguatan kepengurusan, dari mulai pusat, DPD Provinsi, DPC Kabupaten/Kota, PAC, hingga ranting sebagai basis.

“Kalau PDI Perjuangan setiap saat sudah memanaskan mesin partai. Sistem organisasi PDI Perjuangan sudah berjalan melalui kepengurusan partai yang sudah terbentuk, mulai dari tingkat pusat sampai tingkat basis,” kata Nuzul, Kamis (14/1).

Meski demikian, kata Nuzul, wacana pilkada akan dimajukan tahun 2022, itu hanya wacana alias belum final. Karena setahunya, beberapa opsi saat ini sedang digodok di DPR RI.

“Jadi, kita menunggu saja lah. Yang jelas, sistem kepengurusan PDI Perjuangan sudah jelas. Kapan pun pemilu dilaksanakan, PDI Perjuangan sudah siap, baik untuk pemilu legislatif maupun pemilu kada dan pemilu nasional,” tegas Nuzul yang juga Ketua DPRD Kuningan ini.

Tanggapan berikutnya disampaikan Ketua DPC PKB H Ujang Kosasih MSi. Ia juga mengatakan saat ini memang di DPR RI sedang dilakukan pembahasan Undang-Undang terkait dengan perubahan pemilu di Indonesia ke depan.

“Bahkan sudah beredar di banyak kalangan tentang 3 plan atau 3 pilihan yang mungkin akan ditetapkan dalam regulasi tersebut. Salah satunya seperti yang disampaikan sahabat saya, Rudi Komaruddin,” kata Wakil Ketua DPRD Kuningan itu.

Bagi PKB, lanjut Ujang, sejujurnya tidak ada masalah terhadap apapun nantinya keputusan DPR RI dalam hal Undang-Undang tentang Pemilu ini. Pilkada serentak mau dilaksanakan tahun 2022 ataupun tahun 2023, PKB menegaskan siap menyongsongnya.

“PKB sejak dini pasca selesainya Pemilu 2019 lalu, langsung melakukan ikhtiar-ikhtiar politik, terutama dalam kaderisasi dan juga strukturisasi partai. Sampai hari ini kami telah melakukan restrukturisasi partai sampai dengan tingkat kecamatan dan desa, bahkan kampung atau dusun,” tutur Ujang.

“Struktur yang didominasi oleh kaum milenial atau anak muda, atau istilah kami adalah generasi kedua PKB telah siap untuk melakukan konsolidasi dan kerja-kerja politik, menyongsong momentum politik kapanpun,” imbuhnya.

Oleh karena itu, masih kata Ujang, bagi PKB kapanpun Pilkada Kuningan dilaksanakan, pihaknya sudah sangat siap dalam menghadapinya. Karena PKB sendiri telah mempersiapkan diri untuk memajukan kader terbaiknya di Pilkada nanti.

“PKB sudah sangat siap kapanpun Pilkada dilaksanakan. Kami telah mempersiapkan diri, baik untuk menyiapkan kader sendiri menjadi salah seorang kontestan Pilkada, termasuk infrastruktur partai dan kader partai yang telah, sedang dan terus akan bekerja dalam memenangkan kontestasi pilkada kapan pun,” ungkap Ujang.

Ketua DPD PAN Kuningan H Udin Kusnedi SE MSi menambahkan, jika memang pilkada dimajukan ke tahun 2022 sebagaimana wacananya berkembang saat ini, PAN harus siap dengan segala konsekuensinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: