Kawah Manuk, Destinasi Wisata Baru di Kuningan

Kawah Manuk, Destinasi Wisata Baru di Kuningan

KUNINGAN- Banyak waktu yang bisa dimanfaatkan saat momentum liburan bersama keluarga. Salah satunya yakni berkunjung ke tempat wisata. Apalagi saat ini, sejumlah destinasi wisata baru di Kabupaten Kuningan siap memanjakan setiap pengunjung yang ingin berwisata.

Destinasi wisata baru yang bermunculan ini, sejalan dengan komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan 100 Desa Pinunjul dan 25 Desa Wisata. Bahkan setiap desa yang memiliki potensi destinasi wisata terus berbenah diri, agar semakin mempercantik lokasi pariwisata. Tak hanya membuat wahana-wahana bermain ramah anak, pengelola juga membuat spot-spot strategis yang menarik untuk berswafoto bagi para pengunjung.

Beberapa destinasi wisata yang terbilang masih cukup baru di antaranya Objek Wisata Sawah Lope Desa Cikaso, Objek Wisata Kukupu Panenjoan Desa Kawah Manuk hingga Situarja Kelurahan Cirendang. Misalnya Sawah Lope ini menyuguhkan hamparan panorama alam berupa hijaunya persawahan warga. Adapula beberapa bangunan gazebo yang dapat disewa sebagai tempat berkumpul bersama keluarga. Wahana permainan air juga disediakan bagi anak-anak yang ingin bermain papalidan dengan menaiki ban dalam bekas.

Kemudian untuk Objek Wisata Kukupu, secara umum menyajikan keindahan taman dengan dihiasi bangunan cantik kupu-kupu di setiap sudutnya. Termasuk beberapa spot-spot foto yang terbilang instagramable. Taman Kukupu Panenjoan bisa menjadi alternatif berkumpul bareng keluarga saat liburan. Sebab kondisi taman yang lumayan luas dihiasi tanaman-tanaman indah, gazebo, serta spot-spot taman menarik selain patung kupu-kupu.

Khusus Situarja, saat ini masih dalam tahap pengembangan objek wisata baru. Adanya situ dengan dihiasi indahnya pepohonan hijau di sekitarnya, menjadi potensial untuk dikembangkan menjadi wisata baru. Melihat beberapa potensi wisata baru yang ada di setiap desa, Bupati H Acep Purnama SH MH selalu mendorong dan memberi dukungan agar terus dibenahi menuju objek wisata andalan.

Bahkan dalam sejumlah kesempatan, Bupati Acep kerap berdiskusi bersama para pelaku pariwisata untuk mendengar aspirasi dan mencari solusi dalam pengembangan tempat pariwisata. “Saya melihat potensi luar biasa untuk menjadi destinasi wisata ya, misalnya Situarja di Kelurahan Cirendang. Sebab di sebelah barat banyak lahan-lahan milik pemerintah daerah yang bisa dikembangkan menjadi area glamping camp,” katanya, belum lama ini.

Apalagi di wilayah tersebut, lanjutnya, sumber air terbilang melimpah dan tidak khawatir apabila dijadikan destinasi wisata air, perikanan hingga tempat glamping camp. “Jadi dengan perencanaan yang matang, insya Allah tahun 2022 ini bisa masuk menjadi tempat wisata  air, perikanan dan glamping camp yang tentu saja untuk meningkatkan perekonomian warga,” imbuhnya.

Menurutnya, dalam pengelolaan tempat wisata dari kebijakan pemerintah daerah akan bersama-sama berkolaborasi dengan seluruh jajaran pemerintahan desa maupun kelurahan. (ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: