Target Vaksin Booster 50 Persen, Polres Kuningan Sasar Pelajar

Target Vaksin Booster 50 Persen, Polres Kuningan Sasar Pelajar

Ilustrasi. Polres Kuningan gencar lakukan vaksinasi booster di kalangan pelajar.-M Taufik/Radar Kuningan -

KUNINGAN, RADAR KUNINGAN - Kasus Covid-19 di Kabupaten Kuningan tercatat mengalami kenaikan, untuk melakukan antisipasi, sebaran vaksin booster sedang gencar dilakukan.

Untuk bisa mengejar target 50 persen sebaran vaksin booster di Kabupaten Kuningan, jajaran Polres sasar para pelajar SMA atau sederajat.

Untuk saat ini, sebaran vaksin lanjutan atau booster di Kabupaten Kuningan masih di bawah angka 50 persen.

Seperti dilakukan pada akhir pekan lalu, Polres Kuningan menggelar vaksinasi booster masal bagi para pelajar di SMA Negeri 1 Luragung. 

Ratusan pelajar SMA dengan sukarela mengantre untuk mendapatkan vaksin Covid-19 tahap tiga tersebut.

BACA JUGA:Hari Anak Nasional, Bunda PAUD Kuningan Luncurkan Buku Windu Suka Makan Sayur

Kapolres Kuningan, AKBP Dhany Aryanda mengatakan, capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Kuningan untuk tahap 1 dan 2 sudah mencapai 90 persen lebih.

"Untuk tahap lanjutan atau booster sudah di angka 30 persen. Jumlah tersebut sebetulnya sudah mencapai target, namun kita terus gencarkan sampai 40 atau 50 persen," ungkap Kapolres Kuningan.

Kapolres menjelaskan, program vaksinasi booster kembali digencarkan dalam upaya mencapai herd immunity masyarakat Kabupaten Kuningan dari wabah Corona. 

Dalam mencapai target tersebut, pihaknya bekerjasama dengan Dinkes Kuningan siap menggelar kegiatan vaksinasi masal di seluruh wilayah Kabupaten Kuningan. 

“Kami terus membuka sentra pelayanan vaksinasi baik dari tingkat Polres hingga jajaran Polsek. Hal ini sebagai upaya mendukung program vaksinasi serentak se-Polda Jabar yang dicanangkan pemerintah,” kata Dhany. 

BACA JUGA:Gathering Regional, Komunitas XSR Brotherhood Indonesia Touring Bersama Dan Bakti Sosial

Menurutnya, kegiatan vaksinasi masal akan digelar secara berkesinambungan menjangkau banyak wilayah di Kabupaten Kuningan. 

Melalui cara ini, diharapkan dapat memudahkan masyarakat mendapatkan akses vaksin booster tanpa harus antre di fasilitas kesehatan seperti puskesmas maupun tempat lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: