Alami Luka Dalam, Satu Pelaku Pencuri Motor di Cigandamekar Tewas

Alami Luka Dalam, Satu Pelaku Pencuri Motor di Cigandamekar Tewas

Salah satu terduga pelaku pencurian motor yang diamuk massa di Desa Panawuan berinisial Wah meninggal dunia di RSUD Linggajati-M Taufik/Radar Kuningan -

KUNINGAN, RADAR KUNINGAN - Salah satu terduga pelaku pencuri motor di Desa Panawuan, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan yang babak belur dihajar warga, tewas saat dalam penanganan medis di RSUD Linggajati, Rabu 27 Juni 2022.

Terduga pencuri motor yang tewas tersebut berinisial Wah (23), dinyatakan meninggal dunia di RSUD Linggajati pada Rabu siang sekiar pukul 13.30 WIB. 

Diduga, Wah mengalami luka dalam yang serius setelah diamuk massa yang marah memergoki aksinya saat mencuri motor seorang milik petani bersama kakaknya berinisial Mus (28). 

Keduanya merupakan warga Desa Buntet, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, bukan dari Sindanglaut seperti diberitakan sebelumnya.

BACA JUGA:Pencuri Motor Babak Belur di Cigandamekar, Pelaku Warga Sindanglaut

Kapolsek Cilimus Kompol Edi Baryana membenarkan kematian Wah saat dalam penanganan tim dokter di ruang IGD RSUD Linggajati. 

Dikatakan Kompol Edi, Wah kembali dilarikan ke RSUD Linggajati setelah mengeluhkan mual dan pusing saat mendekam di sel Mapolsek Cilimus.

"Kemarin kedua terduga pelaku pencurian motor ini kita amankan dari amukan massa di lokasi kejadian, langsung dibawa ke RSUD Linggajati untuk diobati," kata Kompol Edi.

Namun dari hasil pemeriksaan awal, keduanya dinyatakan hanya mengalami luka ringan sehingga dibawa ke Mapolsek untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

BACA JUGA:Fakta Mencengangkan Kasus Mutilasi di Semarang, Pelaku Baru Bebas Bui, Potong Tubuh Korban jadi 11 Bagian

"Tidak berapa lama, pelaku berinisial Wah mengeluhkan pusing dan mual sehingga kita bawa lagi ke rumah sakit untuk penanganan medis lebih lanjut," ungkap Kompol Edi.

Edi menambahkan, saat mendapat penanganan di rumah sakit kondisi kesadaran Wah ternyata semakin menurun. 

Sampai akhirnya pada Rabu siang sekitar pukul 13.30 WIB pelaku Wah dinyatakan meninggal dunia.

"Kami sudah berusaha menghubungi keluarga Wah di Cirebon melalui perangkat desanya sejak Rabu pagi terkait kondisi yang bersangkutan di rumah sakit. Namun baru tiba saat pelaku sudah meninggal dunia," ujar Edi. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: