Sejarah Desa Cipetir Kuningan, Wabah Penyakit Mematikan Hingga Pohon Petir

Sejarah Desa Cipetir Kuningan, Wabah Penyakit Mematikan Hingga Pohon Petir

Sejarah Desa Cipetir dan asal usul berdirinya yang berawal dari serangan wabah penyakit mematikan.-Tangkapan Layar Video-

BACA JUGA:Herbal Jitu Membantu Kesehatan Jantung, Layak Dicoba

Dalam konsultasi tersebut Suradipa bermaksud ingin memindahkan desa tersebut ke tempat yang lebih baik.

Usul Suradipa disetujui ayahnya, kemudian mereka menugaskan dua pembantu kepercayaannya untuk mencari lokasi baru.

Dua pembantu kepercayaannya itu bernama Mariati dan Mariamah, mereka berdua bertugas untuk mencari lahan baru untuk dijadikan pemukiman.

Setelah mencari, mereka akhirnya menemukan sebuah lahan baru yang cocok untuk dijadikan pemukiman.

BACA JUGA:Ngantuk, Truk Pengangkut Semen Masuk Sawah

Kemudian Mariati dan Mariamah menanam sebatang Pohon Petir di lahan baru tersebut sebagai tanda.

Lokasi penanam Pohon Petir itu berada di sebelah Utara Masjid Desa Cipetir sekarang.

Mereka berdua kembali ke desa asal dan melaporkan bahwa sudah menemukan lahan baru yang cocok untuk dijadikan pemukiman.

Kemudian, Suradipa dan semua penduduk desa pindah ke lokasi baru yang telah ditemukan pembantu kepercayaannya itu.

BACA JUGA:Ojek, Jompo dan Sopir Angkot Dibantu Sembako

Seiring berjalannya waktu, Pohon Petir kemudian menjadi pohon besar, dan dari bawah akar keluar air yang bersih dan jernih.

Karena kejadian tersebut, sesepuh desa setempat kemudian menamakan desa tersebut dengan nama Desa Cipetir.

Berasal dari 'Ci' atau air dan 'Petir' yang  berasal dari jenis pohon yang ditanam yaitu pohon petir.

Versi lain menyebutkan, keberadaan Pohon Petir itu sempat dikeramatkan oleh warga setempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: yutube kalong digital