Ternyata Inilah Alasan Kenapa Kumis Kucing Tidak Boleh Dipotong, Bisa Bikin Anabul Stres

Ternyata Inilah Alasan Kenapa Kumis Kucing Tidak Boleh Dipotong, Bisa Bikin Anabul Stres

Ternyata Inilah Alasan Kenapa Kumis Kucing Tidak Boleh Dipotong, Bisa Bikin Anabul Stres-hartz-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COM – Bukan cuma sekedar pajangan doang loh. Jadi, jangan kalian sekali-kali memotong kumis kucing.

Meskipun bukan bagian tubuhnya yang terlhat penting seperti bagian tubuh lainnya, ada alasannya loh kenapa kumis kucing tidak boleh dipotong.

Tentu sebagai hewan peliharaan yang bersih, kalian perlu merawatnya dengan teliti dan juga tidak melakukan  hal yang membahayakan nyawanya.

Perlu kalian ketahui, dibandingkan ekornya, bagian yang paling sensitif dari kucing adalah kumisnya.

BACA JUGA:Bukan Hanya Sebatas Pelengkap, Inilah 5 Fungsi Ekor Kucing yang Ternyata Sangat Penting

Karena di dalam kumis kucing ini terhubung dengan ratusan syaraf yang berguna dalam fungsi sensorik dan motoriknya.

Oleh karena itu, kucing sangat berhati-hati agar kumisnya tidak terpotong. Fungsi kumis kucing ini tidak hanya sebatas pada orientasi navigasi saja, namun juga mampu membantu anabul dalam menemukan kucing.

Tentu fungsi ini tidak terlalu membantu untuk kucing peliharaan karena kalian menyediakannya langsung.

Pentingnya Kumis pada Kucing

Nah, sebelum kalian mengetahui kenapa kumis kucing tidak boleh dipotong, mari kita cari tahu tentang peran kumis pada kucing ini.

BACA JUGA:Tak Kalah Unik, Inilah 5 Spesies Kucing Ekor Pendek yang Dipercaya Sebagai Pembawa Hoki

Kucing memiliki kumis yang panjang dan tebal di sekitar hidung, bibir atas, dan pipi. Akar saraf di rambut ini sangat sensitif, sehingga kucing dapat merasakan getaran dan perubahan udara di sekitarnya.

Fungsi kumis kucing membantu orientasi dan navigasi. Ketika sebuah objek menyentuh atau memotong salah satu rambutnya, informasi dikirim ke otak melalui saraf karena rambutnya yang panjang. 

Akibatnya, kucing dapat mengetahui ukuran objek tanpa melihatnya. Kumis kucing juga membantu mencari makanan. 

Jika kucing melewati orang, rambut-rambut di sekitar hidungnya dapat merasakan getaran di udara, yang memungkinkan kucing untuk mengidentifikasi dan menangkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: