Wawancara Terakhir dengan Buya Syakur, Titip Pondok Pesantren dan Cita-cita Bangun Rumah Sakit

RADARKUNINGAN.COM - Kabar duka masih menyelimuti keluarga besar Pondok Pesantren (Ponpes) Cadangpinggan Indramayu, pengasuh sekaligus pendiri Pesantren tersebut KH. Abdul Syakur Yasin kini telah berpulang pada Rabu 17 Januari 2024.

Ulama yang akrab disapa Buya Syakur itu menghembuskan nafas terakhir saat menjalani perawatan intesif di Rumah Sakit Mitra Plumbon, Widasari, Indramayu, Jawa Barat.

Almarhum Buya Syakur meninggalkan seorang istri bernama Nyai Zainab Al-Huda dan dua orang anak.

Keduanya bernama Dawud Al Awwa yang tercatat masih duduk dibangku sekolah.Marasah Aliyah (MA)/ SLTA di salah satu pondok pesantren di Kabupaten Tasikmalaya. 

BACA JUGA:Mengenang Sosok Ulama Kharismatik Indramayu, Inilah Kumpulan Kata-kata Bijak Buya Syakur

Sedangkan kakaknya Khozain Rohmati Robbi Dawud Awwab, baru saja lulus sarjana kedokteran dan sekarang sedang mengikuti program koas. Setelah itu ia rencanya akan melanjutkan ke jenjang pendidikan dokter spesialis kandungan.

Sebagai sosok ulama yang banyak menghabiskan waktu untuk dakwah dan perkembangan agama Islam, Buya Syakur banyak meninggalkan peran dan kontribusi penting kepada umat, termasuk salah satunya adalah Pondok Pesantren Cadangpinggan Indramayu.

Selain keluarga, Buya Syakur juga meninggalkan pondok pesantren dengan ribuan santri dan murid. Ada banyak pertanyaan muncul terkait masa depan Pondok Pesantren Cadangpinggan selepas ulama kharismatik dan cerdas itu wafat.   

Dilansir dari Radar Indramayu pada Kamis (18/01), Buya Syakur sempat bercerita kepada Adun Sastra (GM Radar Indramayu) terkait perkembangan pondok pesantren yang telah dikelolanya puluhan tahun tersebut.

BACA JUGA:Wapres Ma'ruf Amin Kenang Almarhum Buya Syakur: Beliau Pembawa Pesan Kebijaksanaan dan Cinta Kasih

Dalam kesempatan tersebut, Buya Syakur menyampaikan keinginannya agar yang menjadi penerus untuk meneruskan perjuangannya adalah anak-anak muda dari Indramayu.

"Saya ingin ponpes ini dikelola oleh orang-orang Indramayu. Tentunya mereka yang memumpuni dalam bidang keagamaan," jelas Buya dengan nada berharap kelak ada yang melanjutkan perjuangannya. 

Sementara itu, dirinya juga sempat mengutarakan rencananya untuk membangun rumah sakit di lingkungan pondok pesantren setalah putrinya lulus dari dokter spesialis kandungan nanti. Lahan yang akan ditempatkan untuk pembangunan juga katanya sudah disiapkan. 

Saat ditemui Adun, Buya Syakur lebih banyak bercerita tentang keluarga dan perkembangan Pondok Pesantren Candangpinggan. 

Sumber: