Mengandung Cacing dan Bakteri, Ini Cara Menangani Kotoran Kucing di Halaman Rumah yang Benar, Simak!
Cara menangani kotoran kucing yang benar di halaman rumah.-Ilustrasi - Yuda Sanjaya-radarkuningan.com
RADARKUNINGAN.COM – Kucing liar yang berada di sekitar rumah seringkali menimbulkan masalah, salah satunya adalah dari sisi kotoran baik dalam bentuk cair maupun padat.
Tanpa disadari kotoran kucing dapat menyebar dan menimbulkan risiko kesehatan, karena baru yang ditimbulkan mengundang kedatangan lalat, belatung, cacing, bakteri, hingga hama lainnya.
Meski kucing liar memiliki perilaku alami mengubur kotoran yang ditinggalkan, tetapi tetap saja aroma menyengat kerap muncul dan menyebabkan gangguan ketidaknyamanan.
Apalagi tempat kucing liar meninggalkan kotoran seringkali berada di area taman di depan rumah atau rerumputan.
BACA JUGA:Kenali 6 Tanaman Rumah Yang Tidak Disukai Kucing, Para Pemilik Kucing Wajib Tau!
BACA JUGA:Manfaat Kotoran Kucing untuk Tanaman, Lakukan 4 Cara Mudah Ini, Ada Catatan Penting!
Kondisi bisa bertambah parah di musim hujan seperti sekarang ini, kotoran kucing tidak cepat kering malah cenderung lembek karena terus menerus terpapar dengan air.
Sebelum mengulas cara menangani kotoran kucing di halaman rumah yang benar, ketahui dulu kenapa mereka buang kotoran secara sembarangan.
Melansir laman cats.com, kucing adalah hewan yang memiliki teritori dan kerap memberi penanda secara kimiawi untuk berkomunikasi dengan hewan lainnya.
Penandaan lokasi ini, dapat dilakukan dengan beberapa cara. Mulai dari membuang kotoran yang mengandung feromon dalam bentuk cair maupun padat.
BACA JUGA:5 Agenda Wisata Kuningan yang Bisa Dikunjungi Sepanjang Tahun Ini, Terdekat Ada Festival Durian
Feromon adalah cara memberitahu kepada kucing liar lain bahwa itu adalah teritori hingga memberi informasi jenis kelamin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: