Geger Kartu Biru di Sepakbola, Pemain Bisa Kena Penalti 10 Menit, Lalu Main Lagi, Ditolak Sana Sini

Geger Kartu Biru di Sepakbola, Pemain Bisa Kena Penalti 10 Menit, Lalu Main Lagi, Ditolak Sana Sini

Aturan baru kartu biru yang akan diuji coba di sepakbola mendapatkan banyak penolakan.-Foto via Fabrizio Romano-radarkuningan.com

BACA JUGA:Apakah Benar Ular Takut Sama Kucing? Ternyata Ada 5 Hal Yang Membuat Ular Takut Sama Kucing

"Ini sudah bukan sepakbola lagi," kata Aleksander Caferin, dilansir radarkuningan.com, Sabtu, 10, Februari 2024 dari Goal.

Sementara itu, FIFA juga telah menyatakan penolakannya dengan aturan kartu biru ini. Mereka juga menyebut uji coba tersebut prematur.

"FIFA mengklarifikasi bahwa laporan tentang apa yang disebut kartu biru di level sepakbola elit adalah tidak benar dan prematur," tulis FIFA di akun media sosial X.

Sementara itu, para pelatih top sepakbola juga menolak rencana penerapan kartu biru. Sebab, hal tersebut tidak masuk akal.

BACA JUGA:Wilayah Residen Cirebon Dulu Mulai Kesenden sampai ke Ciledug dan Cilimus

Bahkan, pelatih Liverpool, Jurgen Klopp menyebut bahwa aturan tersebut menunjukkan IFAB tidak kompeten.

"Saya lebih suka melakukan hal sesimpel mungkin. Bagi saya itu sepertinya bukan ide yang fantastis," tandas Jurgen Klopp, dilansir dari Marca.

Dia juga mempertanyakan kompetensi dari IFAB. Bahkan menyebut asosiasi itu, tidak pernah mengeluarkan ide fantastis.

"Saya sudah 56 tahun loh. Saya tidak ingat kapan orang-orang (IFAB) ini mempunyai ide yang fantastis. Pernahkah mereka punya itu?" tanya dia.

BACA JUGA:Sering Dipandang Sebelah Mata, Inilah 5 Kelebihan Memelihara Kucing Kampung jadi Hewan Peliharaan di Rumah

Penolakan terkait dengan kartu biru juga disampaikan para pelatih lain. Salah satunya adalah Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino.

Pelatih asal Argentina itu menilai, penerapan kartu biru akan lebih banyak menimbulkan perdebatan. Bahkan membuat kerja wasit jadi lebih rumit.

"Menurut hemat saya, aturan itu bukan ide yang bagus," kata Mauricio Pochettino.

Kendati demikian hingga kini belum ada keterangan lebih lanjut dari IFAB mengenai pemberlakuan wacana itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: