Pilot Tertidur 28 Menit, Penerbangan Angkut 135 Orang, Begini Investigasi KNKT

RADARKUNINGAN.COM - Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) merilis laporan investigasi atas insiden pilot dan co-pilot yang tertidur selama 28 menit dalam penerbangan.

Insiden serius tersebut terjadi pada penerbangan pesawat dari Maskapai Batik Air rute Kendari - Jakarta, 25, Januari 2024.

KNKT menyatakan bahwa kejadian tersebut adalah insiden serius, karena pilot dan co-pilot tertidur secara bersamaan selama kurang lebih 28 menit.

Dalam penerbangan tersebut, pesawat mengangkut sebanyak 135 penumpang dan sempat terbang melenceng dari rute yang ditentukan.

BACA JUGA:Siapa Sangka, Ternyata 6 Tanaman Ini Tidak Disukai Jin, Bisa Melindungi Rumah Dari Gangguan Gaib!

Beruntung insiden berbahaya ini tidak berujung kecelakaan, karena begitu pilot dan co-pilot Batik Air terbangun dari tidur, mereka dapat mendaratkan pesawat tanpa insiden apapun.

Berdasarkan hasil investigasi dari KNKT, masalah kelelahan pada pilot ini, sudah terjadi pada penerbangan dari Jakarta - Kendari.

Pada penerbangan itu, co-pilot atau ditulis dalam laporan dengan istilah second in command (SIC) menyampaikan kepada pilot in command (PIC) bahwa dirinya tidak cukup istirahat.

Sehingga co-pilot sempat tidur di kokpit selama kurang lebih 30 menit, lantas terbangun sebelum pesawat mendarat.

BACA JUGA:Cari Mobil Keluarga 100 Juta Rupiah untuk Mudik? Berikut Mobil MPV Bekas di Kisaran 100 Juta Rupiah!

Penerbangan Jakarta - Kendari juga sempat terganggu dengan kondisi cuaca, karena Air Traffic Controler (ATC) sempat menunda pendaratan.

Pasalnya, kondisi cuaca di bawah standar dan bandara belum buka. Sehingga pesawat Batik Air sempat bertahan kurang lebih 30 menit di udara.

Sekitar pukul 07.48 waktu setempat, pesawat Batil Air mendarat di Kendari dengan selamat.

Kemudian bersiap kembali terbang dan pada pukul 08.05 WIB, kembali melakukan penerbangan dengan rute Kendara - Jakarta. Penerbangan tersebut diperkirakan memakan waktu sekitar 2 jam 35 menit.

Sumber: