990 Monyet Ekor Panjang Asal Indonesia Diekspor ke Amerika Serikat, Apakah Ada dari Habitat Gunung Ciremai?

990 Monyet Ekor Panjang Asal Indonesia Diekspor ke Amerika Serikat, Apakah Ada dari Habitat Gunung Ciremai?

Ratusan monyet ekor panjang ternyata diekspor ke Amerika Serikat.-Yuda Sanjaya/Dok-radarkuningan.com

Bahkan the International Union for the Conservation of Nature (IUCN) Red List of Threatened Species menaikkan status konservasi monyet ekor panjang. 

Primata ini diklasifikasikan sebagai satwa yang terancam punah atau endangered. Ditambah dengan terus menurunnya populasi monyet jenis ini.

BACA JUGA:Simpel tapi Penting! Berikut 5 Tips Merawat Tanaman Hias Saat Ditinggal Mudik

BACA JUGA:Mengenal 4 Arti Kucing Mengedipkan Mata Perlahan pada Pemiliknya, Pemilik Anabul Wajib Tahu Sih!

Action for Primates pada tahun 2022 juga pernah merilis cuplikan video mengerikan tentang penangkapan satwa ini di Indonesia. Rekaman itu menjadi bukti kuat tindakan kejam para pemburu dan penderitaan yang dialami primata ini.

Salah satu yang menjadi sorotan soal metode penangkapannya. Organisasi ini menilai sangat brutal dan menjurus kepada kekerasan terhadap monyet.

Apalagi pemisahan paksa bayi yang masih menyusui dari ibu mereka, pemukulan serta pembunuhan individu yang tidak diinginkan, merupakan prilaku yang tidak bisa ditolerir. 

Perlakuan brutal dan tindakan para penangkap monyet tersebut, jelas merupakan pelanggaran terhadap pedoman kesejahteraan hewan internasional.

BACA JUGA:Agar Semakin Estetik, Berikut 6 Rekomendasi Warna Cat Rumah Minimalis Menyambut Bulan Ramadhan

BACA JUGA:Kaya Manfaat, 6 Macam Tanaman Obat yang Mudah Ditanam di Rumah, Bisa Untuk Obat Herbal Sekaligus Bumbu Dapur

Sarah Kite pun menyerukan pemerintah AS untuk meninggalkan kekejaman ekstrim ini. Jalan satu-satunya adalah melarang semua impor monyet dari Indonesia. 

Sarah juga mendesak pemerintah Indonesia untuk menghentikan penangkapan dan ekspor monyet liar untuk digunakan di laboratorium.

“Dan memberlakukan undang-undang yang memberikan perlindungan bagi populasi monyet ekor panjang asli Indonesia,” katanya.

Hal yang hampir sama diungkapkan oleh Nedim C Buyukmihci dari University of California. Menurutnya, penangkapan primata non-manusia dari alam liar tidak diragukan lagi berhubungan dengan penderitaan yang substansial.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: