Punah Selama 172 Tahun! Burung Pelanduk Kalimantan, Satwa Endemik Indonesia Ini Kembali Ditemukan

Punah Selama 172 Tahun! Burung Pelanduk Kalimantan, Satwa Endemik Indonesia Ini Kembali Ditemukan

burung pelanduk kalimantan-Foto via Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan-radarkuningan.disway.id

RADARKUNINGAN.COM - Burung Pelanduk Kalimantan atau Black-Browed Babbler telah dinyatakan punah dari peredaran pada tahun 1848-1850 atau sekitar 172 tahun yang lalu.

Satwa jenis ini merupakan hewan endemik milik Indonesia, dan kemungkinan besar hanya hidup di hutan Kalimantan saja.

Penyebab kepunahan burung ini diduga akibat dari perburuan liar secara besar-besaran, ada juga yang menyebut kalau burung ini memang sangat sulit untuk ditemukan.

Sebelumnya, burung ini terakhir terlihat pada tahun 1850 oleh Charles Lucien Bonaparte yang merupakan seorang pakar biologi dan ornitologi asal Perancis, hingga saat itu belum pernah ada kabar seseorang melihat burung ini lagi.

BACA JUGA:Bukan Cuman Harimau Jawa! 3 Hewan Endemik di Indonesia Ini Kembali Ditemukan Setelah Dinyatakan Punah

Namun pada akhirnya, di tahun 2020 tepatnya pada bulan Oktober 2020. Burung ini ditemukan oleh dua orang pemuda asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Awalnya mereka tengah pergi ke dalam hutan untuk mencari beberapa tanaman untuk diteliti, lalu tak sengaja mereka melihat dan menemukan seekor burung Pelanduk Kalimantan.

Karena tidak mengetahui jenis burung itu dan penasaran, mereka memutuskan untuk menangkapnya lalu mengabadikannya lewat foto kemudian melepaskannya kembali.

Salah satu dari mereka diketahui merupakan anggota dari sebuah grup sosial media bernama Galeatus yang merupakan grup komunitas dan komunikasi mengenai seluk beluk burung.

BACA JUGA:Mengenal Kucing Besar Endemik, Ini 3 Perbedaan Harimau Jawa dan Sumatra yang Perlu Diketahui

Setelah berdiskusi dan ditelaah oleh tim admin, mereka kemudian menghubungi ahli burung dari Birdpacker untuk mencari informasi lebih lanjut terkait temuan tersebut.

Beberapa waktu, setelah diteliti lebih dalam oleh para peneliti, para ahli pun akhirnya sepakat bahwa foto dari burung tersebut adalah Burung Pelanduk kalimantan yang sudah lama dinyatakan menghilang.

Dilansir dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Burung penyanyi yang tergolong dalam keluarga Pellorneidae ini sebelumnya diklasifikasikan Rentan oleh IUCN.

Pada tahun 2008, status burung ini berubah menjadi “Kurang Data” berdasarkan penelitian terbaru yang menunjukkan kurangnya informasi yang dapat dipercaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: