Kenapa Kucing Suka Tidur di Kotak Pasir? Ketahui 4 Alasannya Berikut, Salah Satunya Anyang-Anyangan

RADARKUNINGAN.COM – Kotak pasir atau litter box adalah tempat kucing peliharaan buang kotoran dan buang air. Pasirnya yang unik membuatnya mengubur kotoran kucing dengan sepenuhnya dan menghilangkan baunya.

Tapi terkadang ada loh kucing yang tidur-tiduran di litter box atau di kotak pasir, nah ternyata ini nih alasan kenapa kucing suka tidur di kotak pasir.

Jika kalian memiliki hewan peliharaan seperti kucing atau anjing, kalian wajib memiliki kotak pasir di rumah untuk membiasakan hewan peliharaan buang kotoran di tempatnya. Dan mencegah rumah kalian bebas bau tidak sedap.

Kucing memiliki kotak pasir untuk menghindari buang air sembarangan. Kotak pasir juga dapat menyerap bau kucing, sehingga bau kotoran tidak menyebar di udara.

BACA JUGA:Jangan Pelihara Kucing, Lebih Baik Ayam, Begini Penjelasaan Ustadz Khalid Basalamah

BACA JUGA:9 Jenis Kucing Hutan yang Dilindungi dan Dilarang Dipelihara, Karena Terancam Punah

Namun, kucing kadang-kadang bertindak tidak seperti yang seharusnya. Kucing sering tidur di kotak pasir yang disediakan.

Kotak pasir yang sudah digunakan menjadi tempat bakteri, dan jika Kucing sering tidur di dalamnya, itu bisa menyebabkan sakit.

Kenapa Kucing Suka Tidur di Kotak Pasir atau Litter Box?

1. Kondisi medis

Alasan kenapa kucing suka tidur di kotak pasir yang pertama adalah karena terdapat kondisi medis pada kucing, seperti infeksi saluran kemih.

Kondisi ini sama seperti manusia yang mengalami disuria atau anyang-anyangan. Kondisi ini membuat kucing ingin segera buang air di saat itu juga.

BACA JUGA:Kucing Liar Meresahkan, Buang Air Sembarangan di Rumah, Tak Perlu Kasar, Ini 4 Cara yang Bisa Dilakukan

BACA JUGA:Mengenal Kucing Caracal, yang Lagi Viral di Sosial Media, Kucing Eksotis dengan Harga Fantastis!

Namun karena pembekuan urin yang menyumbatnya sehingga menghambat urin yang harusnya dikeluarkan.

Untuk mengatasi hal ini kalian bisa membawanya ke dokter hewan untuk ditangani lebih lanjut dan menemukan solusinya.

2. Kucing mengalami stres

Sumber: