Bikin Adem Masyarakat Kuningan, Sekda Dian: Sebelum Lebaran, Perbaikan Jalan Harus Sudah Selesai
Kendati hari libur, namun bukan halangan bagi Sekda Kuningan, H Dian Rachmat Yanuar untuk tetap bekerja yakni memantau perbaikan jalan menjelang Lebaran didamoingi Kabid Bina Marga DPUTR Kuningan, Teddy Sukmajayadi, Minggu 31 Maret 2024.--
KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM- Kendati hari libur, namun bukan halangan bagi Sekda Kuningan, H Dian Rachmat Yanuar untuk tetap bekerja.
Orang kuat kedua di Kabupaten Kuningan tersebut melakukan peninjauan ke sejumlah kecamatan untuk melihat langsung kondisi jalan antar desa.
Didampingi Kabid Bina Marga pada Dinas PUTR Kuningan, Teddy Sukmajayadi, Sekda Dian berkeliling di sejumlah desa di Kecamatan Jalaksana.
Sekda menyusuri jalan kabupaten dimulai dari Desa Garatengah hingga Desa Cengal.
BACA JUGA:6 Cara Merawat Tanaman Monstera agar Tumbuh Subur dan Menarik
Di kecamatan tersebut, birokrat yang disebut-sebut layak menjadi Bupati Kuningan periode mendatang itu menyaksikan kondisi jalan yang sudah rusak.
Dia memerintahkan Dinas PUTR untuk segera melakukan perbaikan sebelum Hari Raya Idul Fitri. Camat Japara, Iman Firmansyah ikut menyambut Sekda Dian.
"Ini sesuai arahan pimpinan, kita coba cek jalur-jalan Kabupaten. Dari mulai Desa Japara, Cengal, Wano, dan nanti Citapen. Jadi, memang ini kerusakan jalannya cukup lumayan. Kita berkoordinasi dengan Pak Kabid dari PUTR, Pak Teddy, didampingi oleh Pak Camat, Bu Kuwu Cengal, dan Pak Kuwu Japara," kata Sekda Dian, Minggu 31 Maret 2024.
Dian mengatakan, panjang ruas jalan milik kabupaten seluruhnya mencapai 800 kilometer. Dari sepanjang ruas jalan itu, yang mengalami kerusakan baik ringan, sedang, maupun berat di atas 10 persen. Butuh anggaran tidak sedikit untuk melakukan perbaikan ruas jalan itu
BACA JUGA:Jangan Sampai Kehilangan Momen Bersama! Ini Cara Tidak Mengantuk Saat Perjalanan Di Mudik Lebaran
"Insya Allah kita akan ambil langkah-langkah secepatnya. Jadi, memang ini persoalan kita cukup berat. Kurang lebih 800 kilometer jalan yang ada di Kabupaten Kuningan kewenangan kabupatennya. Ya, kurang lebih berdasarkan info ini 2024 ini sudah kerusakannya di atas 10 persen," jelas Sekda Dian.
Artinya memang sudah tidak terkaper dengan pemeliharaan jalan. Jadi harus melalui istilah rekonstruksi atau rehabilitasi. Dan ini menyedot dana yang cukup besar.
"Kalau saya kalkulasi mungkin ini untuk kurang lebih 180 km jalan yang sudah di atas 10 persen kerusakannya. Membutuhkan dana sekitar 200 miliaran. Ini perlu ikhtiar yang keras, insyaallah. Kita dari kemarin sudah mulai ngamen sana-sini termasuk ke Kementerian," sebut birokrat yang dekat dengan para ketua partai politik tersebut.
Tapi yang pasti untuk yang kerusakan di bawah 10 persen, kata Dian, cukup dengan pemeliharaan jalan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: