Benarkah Gula Fruktosa Lebih Baik Dibandingkan Dengan Gula Pasir? Begini Penjelasan Para Peneliti

Benarkah Gula Fruktosa Lebih Baik Dibandingkan Dengan Gula Pasir? Begini Penjelasan Para Peneliti

gula fruktosa untuk kesehatan tubuh-Foto via Pinterest-radarkuningan.disway.id

Beberapa orang mungkin mengalami masalah pencernaan seperti kembung dan diare jika mengonsumsi fruktosa dalam jumlah besar, terutama dari sumber tambahan.

Bagaimana Mengonsumsi Fruktosa dengan Bijak?

Pilih Sumber Alami

Mengutamakan konsumsi fruktosa dari sumber alami seperti buah-buahan dan sayuran adalah pilihan terbaik. Sumber alami ini tidak hanya memberikan fruktosa tetapi juga serat, vitamin, dan mineral yang penting untuk kesehatan.

Oleh karena itu konsumsilah fruktosa hanya dari buah-buahan atau sayuran saja, dan konsumsi gula fruktosa tambahan dengan secukupnya hanya pada saat anda kekurangan energi seperti saat setelah lelah berolahraga.

Batasi Konsumsi Gula Tambahan

Sebisa mungkin, hindari atau batasi konsumsi makanan dan minuman yang mengandung fruktosa tambahan seperti soda, permen, dan makanan olahan lainnya.

BACA JUGA:Menurunkan Tingkat Stres, Inilah 8 Macam Tanaman Hias yang Baik untuk kesehatan Mental Kita

Periksa Label Makanan

Selalu periksa label nutrisi pada produk makanan untuk mengetahui kandungan fruktosa dan gula tambahan. Pilih produk dengan kandungan gula yang lebih rendah.

Fruktosa adalah jenis gula alami yang ditemukan dalam berbagai buah, sayuran, dan madu. Gula Fruktosa juga seringkali dijadikan sebagai pengganti gula glukosa seperti gula pasir demi menghindari penyakit diabetes.

Meskipun memiliki beberapa manfaat sebagai sumber energi cepat dan alternatif pemanis, konsumsi fruktosa berlebihan, terutama dari sumber tambahan, dapat membawa dampak negatif bagi kesehatan

Penting untuk mengonsumsi fruktosa dengan bijak, lebih mengutamakan sumber alami, dan membatasi asupan gula tambahan untuk menjaga kesehatan jangka panjang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: