Bocoran Taktik STY saat Timnas Indonesia Melawan Australia

Bocoran Taktik STY saat Timnas Indonesia Melawan Australia

serangan balik cepat Timnas berhasil membuahkan gol lewat kombinasi Witan Sulaeman-Rafael Struick yang dituntaskan Ragnar Oratmangoen.--Nalaa - Tangkapan Layar

RADARKUNINGAN - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), memberikan bocoran terkait rencana taktik permainan yang bakal diterapkan saat melawan Australia.

Dalam pertandingan kedua Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Skuad Garuda disebutnya bakal menerapkan taktik defensif.

STY sesumbar dan memilih realistis, karena Australia dirasa lebih tangguh ketimbang Timnas Indonesia. Terlebih, peringkat FIFA The Socceroos - julukan Timnas Australia- lebih tinggi 109 tingkat atas Indonesia.

"Pertandingan pasti akan sulit. Australia peringkat 24 FIFA, sementara Indonesia 133. Tentu, itu menjadi gambaran seberapa sulit pertandingan besok," kata Shin dalam jumpa pers, Senin 9 September 2024.

BACA JUGA:Info Nobar Timnas Indonesia di Kuningan, Begini Cara Driver Ambulance Atur Waktu Demi Skuad Garuda

BACA JUGA:Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Australia: Justin Hubner Starter?

Juru taktik berpaspor Korea Selatan itu yakin betul, Australia bakal menekan anak-anak asuhnya sepanjang laga.

Prediksinya, Jay Idzes dan kawan-kawan kemungkinan hanya menguasai 40 persen penguasaan bola.

Maka dari itu, STY merasa lebih baik untuk memperkokoh lini pertahanan Timnas Indonesia. Kemudian, skuad Garuda bakal menunggu momentum yang tepat untuk melancarkan serangan balik.

"Saya tidak bisa bicarakan taktik di sini (jumpa pers). Mau menyerang pun ujung-ujungnya pasti akan lebih banyak bertahan," ujar STY.

BACA JUGA:Jersey Putih Bawa Hoky, Faktanya: Timnas Indonesia Tidak Pernah Kalah

BACA JUGA:Pemain Timnas Indonesia yang Ditakuti Pengamat jika Diturunkan STY Lawan Australia

Pernyataan STY tersebut, menandakan permainan Timnas Indonesia tak akan jauh beda kala menahan imbang Arab Saudi dengan skor 1-1 di Jeddah, 6 September 2024 lalu.

Terlebih, serangan balik cepat Skuad Garuda, berhasil membuahkan gol lewat kombinasi Witan Sulaeman-Rafael Struick yang dituntaskan Ragnar Oratmangoen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: radarkuningan.com