3 Faktor Kunci Timnas Indonesia Tahan Imbang Australia, Pertahanan Kokoh yang Mengesankan

Meski demikian, trio bek Indonesia tampil sigap dan mampu mengantisipasi setiap serangan yang datang.

2. Serangan dari Sayap yang Efektif

Pemain sayap Sandy Walsh dan Calvin Verdonk menunjukkan penampilan yang agresif dan berani, baik saat menyerang maupun bertahan.

BACA JUGA:Reaksi STY Soal Penampilan Apik Maarten Paes di Laga Timnas Indonesia vs Australia

Keduanya mampu menghidupkan skema serangan dari sisi sayap, yang beberapa kali memberikan tekanan serius pada Australia.

Meskipun serangan dari sisi sayap cukup merepotkan Australia, sayangnya tidak ada peluang emas yang berhasil dikonversi menjadi gol.

Namun, kontribusi mereka tetap signifikan dalam menahan imbang tim lawan.

3. Penampilan Gemilang Maarten Paes

Kiper Maarten Paes kembali menunjukkan kelasnya dengan penampilan yang impresif.

Ia terpilih sebagai man of the match (MOTM) berkat penyelamatan-penyelamatan krusial yang dilakukannya sepanjang pertandingan.

BACA JUGA:Jersey Putih Bawa Hoky, Faktanya: Timnas Indonesia Tidak Pernah Kalah

Ini merupakan penampilan kedua Paes bersama Timnas Indonesia, setelah sebelumnya ia juga tampil gemilang dalam laga imbang 1-1 melawan Arab Saudi di Jeddah, di mana ia berhasil menggagalkan penalti lawan.

Dalam pertandingan melawan Australia, Paes lagi-lagi tampil sebagai pahlawan dengan menahan berbagai gempuran dari Australia, menjaga gawang Timnas Indonesia tetap bersih hingga peluit akhir berbunyi.

Dengan pertahanan kokoh, serangan sayap yang agresif, dan penampilan gemilang Maarten Paes, Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Australia.

Dan tentunya dapat meraih poin berharga dalam perjalanan mereka di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Sumber: