KEREN, Ratusan Arsitek Muda Tampil di Sayembara Design Kuningan Shopping Eco Forest Milik Rokhmat Ardiyan

KEREN, Ratusan Arsitek Muda Tampil di Sayembara Design Kuningan Shopping Eco Forest Milik Rokhmat Ardiyan

Arsitek dari enam grup berkumpul di Pendopo H Rokhmat Ardiyan, Palutungan, Kuningan, Sabtu 13 Mei 2023.--

KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM- Seratusan arsitek dari enam grup berkumpul di Pendopo H Rokhmat Ardiyan, Palutungan, Kuningan, Sabtu 13 Mei 2023.
 
Mereka menjadi peserta Sayembara Design Terbangun Shopping Eco Forest, Cigembang, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
 
Sayembara yang digelar Direktur Utama Puspita Cipta Group Kuningan H Rokhmat Ardiyan memiliki maksud memberikan wujud kebanggaan dan kesejahteraan bagi masyarakat Kota Kuda.
 
 
 
Rupanya sayembara ini menarik minat para arsitek muda. Tercatat sebantak 143 grup arsitek profesional ikut sayembara.
 
Para arsitek jempolan ini kemudian mengirimkan karyanya ke Puspita Cipta Group. Dari ratusan hasil karya yang dikirimkan, akhirnya terseleksi 6 besar grup arsitek. 
 
Puncaknya, enam grup yang lolos harus beradu kemampuan dan gagasan di hadapan empat dewan juri nasional IAI. Dari enam finalis, hanya ada tiga pemenang.
 
Empat juri dari IAI itu adalah Design Director of PDW Architects Archica Danisworo, Direktur Utama/ Konsultan PT Design Global Indonesia Santoso W Reksoprojo, dan Director di PSUD (Konsultan) Bandung Woerjantari Soedarsono.
 
 
 
"Sayembara ini digelar untuk mendapatkan design terbaik, didalamnya tentu ada arsitek-arsitek terbaik. Sayembara design ini memang sudah mulai diminati pemerintah, termasuk swasta atau sipil. Salah satunya yakni Puspita Cipta Group,” papar Anggota Badan Penghargaan dan Sayembara IAI Nasional, Rahmat Widodo, Sabtu 13 Mei 2023.
 
Widodo menyebutkan, rata-rata level 6 grup arsitek ini sebenarnya sama, karena mereka sudah profesional. Srbenarnya, para arsitek muda ini ingin berkarya di negeri sendiri namun kadang jarang tampil karena kesempatannya minim. 
 
 
 
"Sayembara Design Shopping Eco Forest Kuningan oleh Puspita Cipta Group ini telah memberikan kesempatan bagi para arsitek muda di Indonesia. Supaya para arsitek muda ini bisa muncul ke permukaan dan diperhitungkan dengan ide serta hasil karyanya," ujar Widodo.. 
 
iAI sebagai organisasi profesi, kata Widodo, sangat berterimakasih ke Puspita Cipta Group yang sudah menggelar sayembara design.
 
"Kami dari IAI mengucapkan terima kasih kepada Pak Haji Rokhmat Ardiyan atas kesempatan ini. Harapan kami, semoga bisa ditularkan ke pengusaha lain,” sebut Widodo.
 
 
 
Seluruh karya grup arsitek dalam sayembara ini, mengadopsi kaidah-kaidah lingkungan masuk ke dalam building sesuai master plan. Sayembara ini digelar guna mewujudkan mimpi itu. 
 
"Pertama komunikasi dengan lingkungan, karena lingkungan terbangun adalah hutan. Kedua tentu keaslian karya, ketiga lokalitas, atau material-material lokal yang bisa dimanfaatkan. Artinya, harus bisa menggerakkan ekonomi lokal," jabarnya.
 
Ditanya apakah karya arsitek ini melindungi lingkungan? Widodo berani memberikan jaminan untuk soal itu.
 
 
 
“Yang terbangun untuk Shopping Eco Forest Kuningan ini hanya 6 persen dari luas keseluruhan 7,5 hektare lahan. Itu berarti hanya 6 persen, kecil sekali. Lantai dasar hanya  5 persen,” ungkap Widodo
 
Widodo berharap jika sudah terbangun nanti, kawasan tersebut bisa bermanfaat buat masyarakat.
 
Ini juga sesuai dengan keinginan H Rokhmat Ardiyan dimana keberadaan tempat tersebut bisa menekan angka pengangguran Kuningan, terutama warga sekitar. “Pemenang sayembara ini, kami pastikan objektif,” pungkas Widodo. (Agus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: