Ada selaput di antara jari-jari kakinya yang membedakannya dari kucing lain. Kucing ini ada di Indonesia dan beberapa negara Asia lainnya.
Banyak Kucing Kuwuk hidup di pulau Sumatra, Jawa, Bali, dan Kalimantan. Salah satu jenis kucing liar yang dilindungi adalah yang ini.
Sesuai dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang dilindungi.
5. Kucing kampung
Kucing kampung Felis silvestris mudah ditemukan di jalan. Kucing liar Afrika ini, yang disebut Moggy cat, masih memiliki garis keturunan.
BACA JUGA:Berikut Ini 5 Cara agar Bulu Kucing Tidak Rontok, Gak Ada Lagi Bulu Kucing Berserakan
Kucing-kucing ini memiliki bulu berwarna kelabu, putih, atau hitam, dan tubuhnya yang kekar, yang membuatnya dapat tinggal di mana saja.
Mereka juga mudah dipelihara karena tidak membutuhkan banyak perawatan.
6. Kucing bakau
Tidak aneh lagi untuk menemukan kucing yang takut air; namun, jenis kucing ini unik. Kucing bakau sangat menyukai air dan dapat berenang dengan baik untuk mencari mangsanya di dalam air.
Kucing bakau, juga disebut fishing cat, memiliki selaput di kakinya yang memungkinkannya berenang atau di permukaan yang licin.
BACA JUGA:7 Rekomendasi Merk Makanan Kucing Harga Terjangkau, Buat Anabul Sehat Penuh Gizi dan Nutrisi
Kucing Prionailurus viverrinus hidup di hutan bakau dan rawa. Kucing bakau terancam punah dan banyak ditemukan di Pulau Jawa.
Kucing ini terdaftar di IUCN Red List dan populasinya menurun hingga 30% dalam lima belas tahun terakhir.
7. Kucing kepala datar
Kucing kepala datar, juga dikenal sebagai Prionailurus planiceps, adalah salah satu spesies kucing liar di Indonesia yang dilindungi.
Kucing ini tinggal di hutan di Sumatera dan Kalimantan dengan habitat basah seperti rawa-rawa, pantai, tepi sungai, dan tepi danau.
BACA JUGA:10 Ciri Ciri Kucing Mau Mati atau Sekarat, yang Perlu Kamu Waspadai!
Ditambah dengan banyaknya perubahan habitat yang signifikan, populasi ini semakin berkurang dan dianggap terancam punah.