Konsleting Listrik, Rumah Warga Perumnas Ciporang Terbakar

Konsleting Listrik, Rumah Warga Perumnas Ciporang Terbakar

Regu pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang melalap rumah warga Perumnas Ciporang, Rabu pagi sekitar pukul 03.35. (istimewa)--

Radarkuningan.com, KUNINGAN- Sebuah rumah dua lantai yang berada di Jalan Mawar II no 129 Perumnas Ciporang, Kelurahan Ciporang, Kecamatan Kuningan mengalami kebakaran, Rabu pagi 28 Desember 2022 sekitar pukul 03.35. kebakaran yang menghanguskan bagian atap rumah milik Itok Saeni itu sempat membuat gempar warga perumahan. 
 
Warga setempat berusaha memadamkan api yang melalap atap rumah Itok dengan peralatan seadanya. Tak lama kemudian, regu pemadam kebakaran tiba di lokasi dan menjinakan si jago merah, dibantu warga setempat. Setelah berjuang selama satu setengah jam, api akhirnya berhasil dipadamkan. Dari perhtingan UPT Damkar Kuningan, kerugian akibat kebakaran mencapai 23 jutaan.
 
 
Kepala UPT Damkar Kuningan, M Khadafi menceritakan kronologis kejadian tersebut. Tetangga korban, Fadli Ferdinan saat hendak ke kamar mandi mendengar suara ledakan disusul teriakan meminta tolong dari arah rumah korban.
 
Saksi keluar rumah untuk memastikan sumber suara ledakan dan meminta pertolongan, saksi melihat rumah itok dibagaian lantai II bangunan sudah terbakar. 
 
Selanjutnya saksi segera memberitahukan warga sekitar untuk melakukan pemadaman api dengan cara bergotong royong dan menggunakan peralatan seadanya.
 
 
Warga juga berusaha menyelamatkan barang-barang dari dalam rumah. Karena sulitnya jangkauan api yang berada di lantai II bangunan rumah, dan api semakin membesar, salah seorang menghubungi kantor Damkar.
 
"Kami mendapat laporan dari seorang warga setelah 20 menit kejadian awal kebakaran. Usai menerima laporan, 2 randis damkar dan 6  anggota dari piket regu 2 berangkat menuju ke lokasi kebakaran. Saat akan memasuki lokasi kebakaran Randis Damkar tidak bisa mendekati area kebakaran, karea ada gapura yang ketinggiannya kurang," ujar Khadafi, Rabu 28 Desember 2022. 
 
 
Sehingga anggota harus menggunakan selang dengan panjang 200 meteran. Padahal kalau randis damkar tidak terhalangi gapura bisa lebih mendekati lokasi kebakaran.
 
"Dibantu warga dan pengurus RT setempat, api berhasil dipadamkan pada pukul 05.30. Kebakaran diduga berasal dari arus pendek listrik/ konsleting listrik. Kerugian mencapai Rp23 juta," katanya. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: