Macan Tutul Jawa Gunung Ciremai, Tak Cukup Hanya Dilindungi, Seharusnya Dikembangbiakkan

Macan Tutul Jawa Gunung Ciremai, Tak Cukup Hanya Dilindungi, Seharusnya Dikembangbiakkan

Keberadaan macan tutul Jawa di Gunung Ciremai perlu terus dikembangbiakan. -Agus Sugiharto-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COM - Macan Tutul Jawa di Gunung Ciremai perlu untuk terus dikembangbiakkan, untul menambah jumlahnya sekaligus sebagai pemilihan ekosistem di gunung tertinggi di Jawa Barat itu. 

Apalagi selama beberapa tahun, sempat terindikasi ada kekosongan macan tutul Jawa atau panthera pardus melas karena tidak terpantau keberadaannya. 

Padahal belakangan ini, terindentifikasi dugaan individu baru yang merupakan penguasa lama di hutan rimba Gunung Ciremai.

Salah seorang pemerhati, Albani Las memberikan masukan terkait upaya pelestarian ini.

BACA JUGA:Perbedaan Makanan Kucing Kering dan Basah, Pemilik Anabul Wajib Tahu

Dia mengatakan, mindset melindungi hewan langka, masih belum optimal dan perlu diluruskan. Tak cukup hanya dengan menerbitkan undang undang perlindungan satwa langka. 

“Namun pemerintah, entah sadar atau tidak sadar, faham atau tidak faham, pemerintah dengan sebuah kinerja menerbitkan undang undang hitam di atas putih, sebenarnya sangat masih jauh akan aksi shownya,” tulis Albani Las.

Dia mengusulkan, untuk meningkatkan kinerja jajaran pemangku hutan, seharusnya pengembangbiakan hewan langka secara terprogram. 

Dijelakannya, sepertinya pemerintah masih tetap terkesan melundungi satwa langka namun pada subtansi lain, membiarkan kepunahan secara alami.

BACA JUGA:10 Penyakit Kulit yang Dapat Menyerang Kucing, Kenali Gejalanya!

“Atau istilah katanya; biarkan mereka hidup dengan sendirinya dan punah dengan sendirinya,” sindir Albani Las.

Dia pun mengusulkan, seharusnya ada suatu badan atau bidang yang mengurusi penanganan masalah kepunahan satwa langka secara khusus. Tujuannya agar kinerjanya dapat fokus menjaga kelestariannya.

“Di antaranya dengan program pengembangbiakan hewan langka. Program itu diatur oleh intansi terkait,” usul dia.

Dia menyontohkan soal burung. Masyarakat berandil besar dan mampu menjaga kelestarian burung-burung endemik Indonesia beratus ratus jenis dapat terselamatkan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: