Alasan Kenapa Tol Cisumdawu Dibangun Terowongan Kembar, Bukit Tidak Bisa Diratakan karena Makam Keramat?

Alasan Kenapa Tol Cisumdawu Dibangun Terowongan Kembar, Bukit Tidak Bisa Diratakan karena Makam Keramat?

Alasan kenapa dibangun terowongan kembar atau Twin Tunnel di Tol Cisumdawu.-Kementerian PUPR-radarkuningan.com

BACA JUGA:Daftar 6 Kali Gempa Susulan yang Mengguncang Sumedang, Sumber Berdekatan dengan Sesar Cileunyi - Tanjungsari

"Pembangunan terowongan twin tunnel ini memperhitungkan dampak lingkungan, sehingga daerah permukaannya tidak terganggu. Bukit di bagian atas juga tidak ada gangguan sama sekali," jelasnya.

Terkait adanya 2 terowongan sehingga disebut terowongan kembar, dijelaskan Fahmi, hal tersebut karena faktor konstruksi.

Jalan Tol Cisumdawu memiliki 6 lajur yakni 3 lajur arah Bandung dan 3 lajur arah Cirebon.

Dengan lebar lajur tersebut, tidak memungkinkan dibangun hanya 1 terowongan besar, karena rawan dengan keruntuhan.

BACA JUGA:Bahan Membuat Makanan Kucing Sendiri Pakai Ikan Kaleng Sarden, Simple dan Sehat untuk Anabul Agar Cepat Gemuk!

Akhirnya dibuat 2 terowongan atau terowongan kembar yang secara konstruksi lebih kuat dan masing-masing terdiri dari 3 lajur.

Terowongan kembar Tol Cisumdawu juga sanggup bertahan selama 100 tahun mendatang, karena konstruksinya dirancang demikian.

Demikian penjelasan dan alasan kenapa dibangun terowongan kembar atau Twin Tunnel di Tol Cisumdawu. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: