8 Ciri Masyarakat Kampung Purba Cipari di Kaki Gunung Ciremai, Sudah Bercocok Tanam dan Membuat Pakaian
Ciri manusia purba di Cipari, Kabupaten Kuningan yang sudah masuk zaman Megalitikum. -Yuda Sanjaya/Dok-radarkuningan.com
RADARKUNINGAN.COM - Masyarakat di Kampung Purba Cipari, termasuk yang sudah maju. Setidaknya ada 8 ciri dari masyarakat tersebut. Di antaranya sudah hidup menetap dan mampu bercocok tanam.
Masyarakat kampung purba di kaki Gunung Ciremai ini, sudah tidak lagi hidup berpindah-pindah atau nomaden. Juga, cara mencari makan pun sudah tidak lagi hanya berburu.
Hal ini terlihat dari bukti sejarah yang ada di Situs Purbakala Cipari. Situs itu berada di Kelurahan Cipari, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan.
Dari sejumlah peninggalan di situs tersebut, dimungkinkan, manusia purba yang tinggal di tempat itu hidup di akhir Zaman Megalitikum (Batu Besar) dan awal Zaman Neolitikum (Batu Baru).
BACA JUGA:Mengenal Tanaman Catnip: Tanaman Kesukaan Kucing, Bisa Bikin Anabul Rileks dan Senang Lho!
Dari peningggalan di situs tersebut, juga dimungkinkan jika manusia purba Cipari hidup dari nomadem menuju hidup menetap. Cara hidup seperti itu juga membawa perubahan dalam segala aspek kehidupan manusia purba Cipari
Setidaknya ada 8 ciri masyarakat kampung purba Cipari yang sudah tidak nomaden lagi. Berikut ciri-cirinya.
1. Bercocok Tanam
Manusia purba Cipari sudah hidup menetap di perkampungan. Dari bukti yang ada, mereka telah memiliki kemampuan untuk mengolah makanan sendiri dan bercocok tanam.
Karena itu, manusia purba Cipari sudah mampu membuka hutan dan menanaminya dengan sayur atau buah untuk mencukupi kehidupan sehari-hari.
BACA JUGA:3 Tanaman Pembawa Hoki 2024 Menjadi Kebahagiaan Jika Diletakan di Rumah Menurut Feng Shui
Kegiatan berburu sepertinya tetap dilakukan. Hanya, binatang buruan yang ditangkap mulai dipelihara dan diternak untuk jadi cadangan makanan.
2. Perkampungan Sederhana
Ketika mulai hidup menetap, manusia purba Cipari mulai membangun tempat permanen. Tentunya masih dalam bentuk rumah sederhana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: