Ditanya Soal Calon Wakil Bupati di Pilkada Kuningan 2024, Acep Purnama: Ah mangga wae eta mah

Ditanya Soal Calon Wakil Bupati di Pilkada Kuningan 2024, Acep Purnama: Ah mangga wae eta mah

Acep Purnama akan kembali mencalonkan diri di Pilkada Kuningan 2024, meski belum diketahui siapa yang akan menjadi calon wakil bupati pendampingnya.-Bubud Sihabudin-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COMBupati Kuningan 2018-2023, Acep Purnama mengaku akan kembali mencalonkan diri pada Pilkada Kabupaten Kuningan 2024.

Hanya saja, Acep Purnama mengaku, belum mengetahui siapa yang akan menjadi calon pendampingnya alias calon wakil bupati (cawabup).

“Kita sedang melaksanakan penjaringan dan pendaftaran, tentu siapa saja boleh. Insya Allah saya mau ikut (pilkada),” kata Acep, kepada radarkuningan.com.

Menurut dia, apakah nantinya mengusung satu paket cabup – cawabup dari satu partai atau dengan partai lain, hal tersebut kembali diserahkan kepada arahan dari pimpinan partai di pusat.

BACA JUGA:Ternyata Begini Cara Memberi Makan Jerapah Di Kebun Binatang, Simak Penjelasannya Supaya Tidak Penasaran!

Namun sampai dengan saat ini, hubungan dirinya dengan para pimpinan partai politik di Kota Kuda sangat bagus.

“Hubungan saya dengan partai-partai politik baik, komunikasi dengan tokoh-tokoh juga bagus,” kata Acep kepada wartawan.

Dia juga tidak mempersoalkan siapa nanti yang akan menjadi calon wakil bupati. Hal tersebut sepenuhnya menjadi kewenangan dari partai.

“Kumaha dijodohkeun, karena ada yang menjadi wali saya, orang tua saya itu PDI Perjuangan. Kalau instruksi awal begitu (satu paket), atau koalisi itu nanti dari partai,” ungkapnya.

Soal koalisi dengan partai lain, Acep mengaku akan ada banyak pertimbangan. Mengingat bersamaan juga dilaksanakan pemilihan gubernur (pilgub).

Sehingga perlu kesepemahaman antara koalisi yang dibangun di tingkat provinsi dengan di daerah. Andai bisa sama, tentu akan jauh lebih mudah.

“Apalagi momentum sekarang ada pilkada ada pilgub, pasti partai akan melihat situasi di provinsi. Efeknya akan cukup lumayan. Kalau linier ke bawah akan lebih bagus,” katanya.

Saat kembali ditanya soal kriteria calon wakil bupati, Acep lagi-lagi tidak memiliki preferensi khusus. Dirinya memilih menyerahkan kepada partai.

“Ah mangga wae eta mah, kalau sudah perintah partai siap. Saya mah orang partai, ketua partai, saya akan konsultasi ke pimpinan pusat sampai ke DPP,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: