Antisipasi Kemacetan Libur Lebaran, Polres Kuningan Berlakukan Rekayasa Lalin di Jalan Protokol dan Wisata

Antisipasi Kemacetan Libur Lebaran, Polres Kuningan Berlakukan Rekayasa Lalin di Jalan Protokol dan Wisata

Satuan Lalulintas Polres Kuningan memberlakukan rekayasa lalulintas untuk mengantisipasi kemacetan akibatnya meningkatnya volume kendaraan. (Agus Sugiarto)--

BACA JUGA:Kucing Peliharaan Anda Sering Sakit? Bisa Jadi Itu Adalah Tanda Kucing Sudah Tua Lho! Berikut Ciri-Cirinya

Kemudian kendaraan dari arah Mandirancan yang masuk  di simpang tiga Caracas, diarahkan melaju mengikuti arus hingga 500 meter.

Pengguna jalan baru diperbolehkan berputar arah. Di pertelon ini, petugas kepolisian memasang tolo-tolo. 

Kasat Lantas Polres Kuningan AKP Sigit Suhartanto menjelaskan, volum kendaraan yang masuk ke wilayah hukum Polres Kuningan mulai terjadi peningkatan sekitar pukul 09.00 WIB. 

"Agar tidak terjadi kemacetan karena volume kendaraan yang meningkat, kami mulai terapkan rekayasa lalu lintas.

BACA JUGA:Mengenal Tanaman Lidah Mertua: Tanaman Indoor Penghasil Oksigen di Malam Hari, Cocok disimpan di Kamar Tidur

Di simpang Sampora lalin dari arah Cirebon kita alihkan ke jalan baru timur. Sedangkan kendaraan dari arah Mandirancan yang masik ke pertigaan Caracas, kendaraan kami putar arah di depan Rumah Makan Bang Jack," papar Kasat Lantas.

Sigit juga menerangkan, arus lalu lintas didominasi kendaraan wisata dari luar daerah yang ingin berlibur di Kuningan.

Itu biaa dilihat dari nomor polisi kendaraan yang masuk ke sejumlah sejumlah kawasan wisata, seperti Linggarjati, Sangkanhurip dan Palutungan. 

Kasat Lantas memperkirakan, kepadatan arus lalu lintas ini akan terjadi hingga tiga hari ke depan.

BACA JUGA:Jarang Disadari, Inilah 4 Kelebihan Ras Kucing Persia Campuran Kampung yang Layak untuk Dipelihara

Untuk mengantisipasinya, kepolisian sudah menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas.

Di samping itu, pihaknya juga menempatkan banyak personil di setiap titik rawan kemacetan termasuk kawasan objek wisata.

"Kami sudah menyiapkan tim urai yang siap bergerak jika terjadi kemacetan. Sejumlah rekayasa lalu lintas seperti pengalihan arus dan buka tutup akan diberlakukan, namun sifatnya situasional."

"Baru diberlakukan jika terjadi macet total. Alhamdulillah sampai saat ini masih bisa terkendali," kata Sigit. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: