Dibayang-bayangi Prestasi Legenda Persebaya Surabaya Bejo Sugiantoro, Rachmat Irianto Ngaku Beban

RADARKUNINGAN.COM - Pemain serba bisa Persib Bandung, Rachmat Irianto mengaku beban lantaran karir sepak bolanya selalu dibayang-bayangi prestasi legenda Persebaya Surabaya.

Rian, begitu sapaan akrab Rachmat Irianto yang juga merupakan sosok putera legenda Bajol Ijo, Bejo Sugiantoro, tidak menapikkan bahwa karir sepak bolanya tidak lepas dari sosok Bejo.

Memiliki seorang ayah pemain legendaris yang malang-melintang di sepak bola Indonesia, Rian tentu mewarisi bakat mengolah bola dari sang ayah.

Ia pun lantas mengikuti jejak sang ayah dan berkarir sebagai pemain sepak bola profesional.

BACA JUGA:Mengulang Sukses Bejo Sugiantoro, Mampukah Rachmat Irianto - Persib Bandung Juara Liga 1?

BACA JUGA:Putera Bejo Sugiantoro Mengukir Sejarah Bersama Persib Bandung, Ternyata Punya Ambisi Kalahkan Sang Ayah

Baik Bejo Sugiantoro maupun Rian, keduanya cukup banyak tumbuh dan berkembang sebagai pemain sepak bola bersama klub Persebaya Surabaya.

Persebaya menjadi klub yang cukup lama dibela Bejo. Hal serupa juga berlaku pada Rachmat Irianto, Persebaya Surabaya sejauh ini menjadi klub yang cukup lama dibela pemain kelahiran September 1999 tersebut.

Dalam sebuah kesempatan saat berbincang-bincang bersama Marc Klok, rekan setimnya di Persib Bandung, Rian mengungkapkan bahwa ada beban tersendiri baginya dalam mengikuti jejak sang ayah sebagai pemain sepak bola.

"Bapak sudah malang-melintang di sepak bola Indonesia. Jadi, itu nggak mudah bagi saya karena ada beban tersendiri," kata Rachmat Irianto seperti dikutip radarkuningan.com dari YouTube Marc Klok pada 30 Mei 2024.

BACA JUGA:Dukungan untuk Bobotoh Cantik asal Kuningan dan Persib Bandung, Singgung Bejo Sugiantoro dan Persebaya

BACA JUGA:5 Jenis Oat yang Baik Dikonsumsi untuk Menjalani Program Diet Sehat

"Orang-orang dulu liatnya Bejo Sugiantoro lebih top pada masanya. Jadi kalau waktu itu saya main di Persebaya, orang bilang bapaknya baja anaknya alumunium," ungkapnya.

Tak ingin dibayang-bayangi sosok Bejo Sugiantoro menjadi salah satu alasan lain pemain yang bisa berposisi sebagai bek tengah dan gelandang ini untuk keluar dari Persebaya yang juga saat itu ayahnya berada dalam kursi kepelatihan.

Sumber: