Tercatat Ada 32 Sidang CAS Periode Juli Sampai Oktober, Apakah Benar Salah Satunya Ada Nama Maarten Paes?
Maarten Paes belum ada kejelasan di CAS.-Instagram @maartenpaes-radarkuningan.com
RADARKUNINGAN.COM - Court of Arbitration for Sport atau CAS selalu merilis daftar jadwal sidang, terutama dalam bentuk list of hearings.
Rilis list of hearings merupakan suatu informasi yang bertujuan untuk memberitahu kepada para publik, tentang suatu daftar jadwal sidang yang akan dibahas di meja persidangan arbitrase.
Dari rilis terbaru oleh CAS, terutama untuk periode bulan Juli sampai Oktober, tercatat sudah ada 32 jadwal tetap dari daftar list of hearings, lantas apakah benar salah satunya ada nama Maarten Paes?
Penjaga gawang naturalisasi Indonesia ini memang masih memiliki suatu permasalahan yang mengharuskannya ditempuh melalui jalur hukum, seperti pengadilan arbitrase olahraga.
BACA JUGA:Masih Jalani Perawatan di Korsel, Erick Thohir Ungkap Kapan Kepulangan Shin Tae-yong: Sebentar Lagi
Masalah yang menimpa Maarten Paes adalah terkait ada dugaan aturan yang dilanggar, terutama seperti aturan Statuta FIFA pasal 9 ayat 2b.
Dalam bunyi aturan tersebut, kurang lebih mengharuskan seorang pemain yang sudah berusia 21 tahun, disegerakan untuk pindah federasi, ketika sudah tuntas membela kelompok umur di negaranya.
Berhubung tertunda karena covid-19, perpindahan kiper asal Belanda ini jadi terhambat, padahal dirinya sudah membela kelompok umur, tepatnya Belanda U21 sewaktu musim 2020.
Lalu karena perpindahan penjaga gawang FC Dallas ini yang sempat tertunda dari federasi sebelumnya, hingga usianya yang melebihi batas aturan, maka dari itu dirinya dianggap melanggar salah satu aturan dari FIFA.
BACA JUGA:Club Justin Hubner Cerezo Osaka Di Serang Komentar Netizen Indo, Ternyata Begini Alasannya!
Setelah dianggap melanggar aturan karena keterlambatan perpindahan federasi, maka Maarten Paes disarankan untuk menyelesaikan masalah ini ke meja sidang pengadilan arbitrase seperti CAS.
Kehadiran kiper berusia 26 tahun ini sangat dibutuhkan oleh Timnas Indonesia, lantaran pengalaman serta jam terbang yang dimilikinya, diharapkan mampu untuk memperkuat lini belakang skuad Garuda.
Terlebih lagi Timnas Indonesia akan head-to-head melawan tim-tim di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan digelar September mendatang, dan sudah pasti lawan Indonesia tak akan mudah.
Namun, apakah masalah yang menyangkut Maarten Paes sekarang sudah masuk ke dalam daftar jadwal sidang CAS periode Juli sampai Oktober, karena dirinya dibutuhkan sekali untuk bulan September nanti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: