Bentuk Tanggungjawab, Pengelola DH Garden Beri Santunan kepada Keluarga Korban Kecelakaan

Selasa 08-10-2024,15:43 WIB
Reporter : Andre Mahardika
Editor : Asep Kurnia

CIREBON, RADARKUNINGAN - Sebagai bentuk tanggungjawab, pihak pengelola DH Garden Kuningan, mengunjungi rumah korban yang tertimpa musibah kecelakaan di area wisata tersebut.

Pengelola DH Garden, Dani Nugraha, mendatangi semua rumah korban yang ada di wilayah Kabupaten Cirebon, baik korban meninggal dunia maupun yang mengalami luka-luka.

Dalam kunjungan tersebut, Dani selaku pihak pengelola DH Garden sengaja datang untuk meminta maaf sekaligus melakukan silaturahmi kepada anggota keluarga korban.

"Kami selaku pengelola DH Garden mengunjungi para keluarga korban baik itu korban meninggal dunia maupun korban luka-luka. Yang pertama bersilaturahmi dan mengucapkan turut berduka cita," ucap Dani kepada awak media, Selasa 8 Oktober 2024.

BACA JUGA:Pasar Modal Indonesia Gelar CRS di Kabupaten Kuningan, Sasar Pendidikan dan UMKM

Ditambahkan Dani, sebagai bentuk tanggungjawab pihak pengelola atas musibah kecelakaan tersebut, pihaknya memberikan santunan kepada seluruh korban.

"Kami menyampaikan santunan sebagai bentuk tanggungjawab kami kepada keluarga korban. Kami memberikan biaya pendidikan kepada keluarga korban yang meninggal dunia dan juga kepada keluarga korban yang luka-luka," jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, santunan yang diberikan pihak DH Garden, diberikan kepada 7 keluarga korban.

"Totalnya untuk 7 keluarga korban. 4 korban meninggal dunia, dan 3 lagi untuk korban luka-luka," ungkapnya.

BACA JUGA:Wow! 3 Destinasi Wisata Pantai di Cirebon Ini Bisa Bikin Kamu Ketagihan

Seperti diberitakan sebelumnya, rombongan wisatawan mengalami kecelakaan saat perjalanan pulang dari Objek Wisata DH Garden di Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan, Minggu 6 Oktober 2024.

Informasi yang dihimpun wartawan Radar Kuningan, wisatawan yang mengalami kecelakaan tersebut, terguling ke jurang akibat mobil operasional DH Garden yang mereka tumpangi mengalami kendala rem.

Data yang diperoleh, seluruh korban yang mengalami kecelakaan merupakan warga Puri Mulia Jatimerta, Kecamatan Gunungjati, Kabupaten Cirebon.

Informasi terakhir menyebutkan, 4 korban meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut, sementara 3 lainnya mengalami luka-luka.

BACA JUGA:Pertahanan Timnas Indonesia Kian Tangguh, Berikut Ini Respon Pelatih Bahrain

Kategori :