Bupati Kuningan Pecahkan Kendi, Operasi Pasar Sasar 9 Kecamatan
Bupati Kuningan, Acep Purnama memecahkan kendi tanda dimulainya operasi pasar di 9 kecamatan, Senin 20 Februari 2023. (Muhammad Taufik)--
KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Pemkab Kuningan bekerja sama dengan Bulog Cirebon menggelar Operasi Pasar Murah (OPM) yang akan menjangkau 25 desa di sembilan kecamatan. Langkah ini sebagai upaya menstabilkan harga beras yang terus melonjak.
Program pasar murah tersebut resmi diluncurkan Bupati Kuningan Acep Purnama di halaman Setda Kuningan, Senin 20 Februari 2023. Ditandai dengan pemecahan kendi dan pengibaran bendera start disaksikan langsung Kepala Cabang Bulog Cirebon dan para pejabat lingkup Pemkab Kuningan.
BACA JUGA:Batu-Batu di Kuningan yang Mengandung Sejarah Hingga Mitos
"Alhamdulillah, hari ini kita menggelar operasi pasar khusus komoditi beras yang akan menjangkau 25 desa di sembilan kecamatan. Beras yang dijual adalah kualitas Premium dengan harga hanya Rp 9.400 per kilogram atau lebih murah dibanding harga pasar yang mencapai Rp 13.000," ungkap bupati.
Giat operasi pasar murah ini, kata Acep, sebagai upaya pemerintah dalam upaya menstabilkan harga beras yang terus melonjak. Dengan kegiatan ini juga, kata Acep, untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih murah.
BACA JUGA:The History of Linggarjati Besutan Mahasiswa Uniku, Jadi Juara ASEAN Stars Gala
"Terlebih saat ini sudah mendekati bulan Ramadhan, mudah-mudahan dari kegiatan ini bisa mmbuat harganya bisa berangaur turun. Yang terpenting dengan operasi pasar ini bisa sedikit meringankan masyarakat dalam mendapatkan bahan kebutuhan pokok khusunya beras dengan harga murah, " ujarnya.
Adapun pelaksanaan pasar murah ini, kata Acep, diprioritaskan untuk daerah yang memiliki lahan pertanian sedikit. Masyarakat boleh membeli beras kualitas premium dengan harga Rp 9.400 dibatasi maksimal hanya 10 kilogram saja.
BACA JUGA:Masih Teka-Teki, Hilangnya Penghuni Goa dan Tempat Bertapa Arjuna di Gunung Tilu
"Beras yang disediakan oleh bulog adalah kualitas premium seharga Rp 9.400 epr kilogram, namun setiap warga dibatasi membeli maksimal dua paket atau 10 kilogram saja. Ini untuk pemerataan, agar stok beras 110 ton dari bulog bisa terdistribusikan ke sembilan kecamatan, " papar Acep.
Adapun sembilan kecamatan sasaran kegiatan pasar murah kali ini, dijelaskan Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian (Diskopdagperin) U Kusmana, meliputi Kecamatan Karangkancana, Cibingbin, Ciwaru, Ciniru, Subang, Cidahu, Hantara, Cimahi, Cibeureum dan Pancalang.
BACA JUGA:Coreng Wajah Dinas Pendidikan Kuningan, Oknum Guru Cabul Terancam Diberhentikan
Adapun 25 desa sasaran kegiatan operasi pasar, kata dia, akan dikoordinasikan lagi dengan perangkat kecamatan setempat.
"Untuk saat ini kegiatan operasi pasar baru digelar di sembilan kecamatan, Insya Allah ini akan terus berlanjut menjangkau daerah lain secara bertahap. Mudah-musahan bisa menjangkau seluruh kecamatan di Kuningan sampai akhirnya harga beras bisa kembali normal, " harap Uu. (fik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: