Fakta Menarik Debat Capres – Cawapres, Ternyata Hanya Sedikit Berpengaruh, Ridwan Kamil Beber Hasil Survei

Fakta Menarik Debat Capres – Cawapres, Ternyata Hanya Sedikit Berpengaruh, Ridwan Kamil Beber Hasil Survei

Survei terkait dengan debat capres - cawapres dan pengaruh terhadap perubahan pilihan.-Tangkapan layar/Ist-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COMDebat calon presiden – calon presiden (caprescawapres) ternyata tidak berpengaruh banyak terhadap pilihan seseorang.

Agenda debat capres – cawapres ini, dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU RI) untuk menjadi referensi bagi masyarakat, terutama yang belum menentukan pilihan.

Sebab, pada setiap agenda debat dilaksanakan, akan dipaparkan program dan visi misi setiap pasangan capres dan cawapres.

Kemudian setiap pelaksanaan debat juga terdapat tema-tema yang dipilih oleh panelis untuk pendalaman dan pembuatan pertanyaan.

BACA JUGA:Apakah Kucing Bisa Mati Jika Menghirup Aroma yang Dibenci? Jauhi 5 Aroma Ini dari Kucing Peliharaan!

Kendati demikian, pelaksanaan agenda debat tersebut ternyata tidak berpengaruh banyak terhadap seseorang dalam menentukan pilihan.

Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo SubiantoGibran Rakabuming Raka (Prabowo – Gibran), M Ridwan Kamil menukil data hasil survei terkait debat capres – cawapres.

“Menyimak debat semalam bagi yang menonton. Mudah-mudahan memberikan pengetahuan dan landasan tambahan dalam menentukan pilihan. Insya Allah 02 semakin kokoh dan menguat,” kata Ridwan Kamil mengawali unggahannya di media sosial Instagram yang dikutip radarkuningan.com, Senin, 22 Januari 2024.

Disampaikan Ridwan Kamil, dari hasil survei ternyata tidak semua masyarakat menonton pelaksanaan debat, karena hanya 46,9 persen saja dari pemilih. Hal tersebut berdasarkan survei yang dilakukan oleh LSI Denny JA.

BACA JUGA:Inilah 7 Cara Menyimpan Makanan Basah Kucing yang Sudah Dibuka agar Nutrisinya Terjaga

Ternyata dari pemilih yang menontot debat, hanya 29,3 persen saja yang sampai selesai. Atau hanya 13,7 persen dari keseluruhan.

Menariknya dari angka 13,7 persen yang menonton, mereka mengubah pilihan setelah debat 18,5  persen.

“Jadi total sekitar 2,5 persen pemilih yang mengubah pilihannya setelah menonton debat,” tutur Ridwan Kamil memaparkan data tersebut.

Oleh karena itu, kata Kang Emil –sapaan akrabnya- masyarakat diharapkan bijak saat menonton debat dan tidak saling serang secara berlebihan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: