Jangan Panik! Beginilah Cara Mengatasi Gigitan Ular Berbisa Seperti Kobra

Penting untuk diingat bahwa tidak boleh melakukan tindakan intervensi, seperti tusukan, sayatan, pemijatan, penyedotan, atau pengikatan pada area gigitan.

Tindakan semacam itu dapat memperburuk kondisi korban, meningkatkan perdarahan lokal, dan memicu infeksi sekunder.

Lepaskan Barang-barang yang Menempel

Lepaskan semua perhiasan, jam tangan, atau pakaian di sekitar area gigitan ular. Racun ular bisa menyebabkan pembengkakan, dan melepaskan benda-benda tersebut akan mempermudah proses pertolongan pertama.

BACA JUGA:Inilah 5 Mitos Pertanda Ular Kobra Masuk Rumah, Benarkah Ular Berbisa Selalu Bawa Sial?

Berikan Tekanan pada Area Gigitan

Gigitan ular umumnya terjadi pada tungkai, jari kaki, lengan, atau tangan. Jika tergigit, berikan tekanan pada area yang terkena menggunakan alat apa pun yang tersedia, seperti pembalut atau plastik wrap.

Tujuannya adalah untuk menghentikan pergerakan racun melalui sistem limfatik tanpa menyempitkan aliran darah.

Jangan Mencuci Area Gigitan

Sebelum bantuan medis tiba, hindari mencuci area gigitan. Mencuci bisa mempercepat penyerapan racun ke dalam aliran darah. Juga, jangan mencoba mengisap bisa atau cairan dari area gigitan, karena hal ini bisa meningkatkan risiko infeksi.

Hindari Konsumsi Kafein atau Alkohol

Korban yang tergigit ular sebaiknya tidak mengonsumsi minuman berkafein atau alkohol. Kedua jenis minuman ini dapat mempercepat penyerapan racun dalam tubuh.

BACA JUGA:Berikut Ini 10 Jenis Ular Berbisa di Indonesia yang Disebut Panji Petualang, Awas Sering Masuk Rumah!

Langkah-langkah di atas adalah langkah pertolongan pertama yang bisa dilakukan saat tergigit oleh ular kobra.

Penting untuk diingat bahwa pertolongan medis profesional harus dicari secepat mungkin setelah melakukan langkah-langkah pertama ini. Keselamatan korban adalah prioritas utama dalam situasi seperti ini.

Sumber: