Ini Jenis Tikus yang Sering Masuk dan Berkeliaran di Rumah, Ada yang Dapat Memberikan Penyakit Mematikan!

Salah satu penyakit mematikan yang disebabkan oleh tikus adalah Hantavirus Pulmonary Syndrome (HPS).

Dilansir dari Halodoc, virus ini dapat disalurkan oleh tikus dan dapat menjangkiti manusia melalui urin, kotoran atau bahkan air liur dari tikus itu sendiri.

Tikus Got adalah salah satu jenis tikus yang paling sering membuang kotorannya di sembarang tempat, jadi anda patut waspada jika melihat ada genangan air pada suatu sudut ruangan, dan jangan coba untuk di bersihkan tanpa menggunakan peralatan yang steril.

Cara Mengatasinya: Tikus got suka dengan tempat yang lembap dan berair. Pastikan tidak ada genangan air di sekitar rumah yang bisa menjadi tempat hidup tikus got.

Periksa saluran air dan pastikan tidak tersumbat, serta pastikan talang air tidak bocor. Tikus got akan mencari makanan di mana saja. Simpan makanan dalam wadah tertutup rapat untuk mencegah tikus mencium dan merusak makanan.

Pastikan juga untuk tidak meninggalkan makanan hewan peliharaan di luar ruangan dalam waktu lama. Tikus got lebih besar dan kuat, sehingga perangkap yang digunakan harus lebih besar dan kuat pula.

Gunakan perangkap yang dirancang khusus untuk tikus besar dan letakkan di tempat yang sering dilewati tikus. Periksa perangkap secara teratur dan buang tikus yang tertangkap dengan aman.

BACA JUGA:Sering Dikira Sama, Berikut Perbedaan Antara Curut Dan Tikus Serta Cara Mengusir Keduanya

3. Tikus Atap (Rattus rattus)

Tikus atap, juga dikenal sebagai tikus kapal atau tikus hitam, biasanya hidup di tempat tinggi seperti loteng atau atap rumah. Mereka lebih ramping daripada tikus got dan memiliki ekor yang lebih panjang dari tubuhnya.

Cara Mengatasinya: Tikus atap sering menggunakan cabang pohon sebagai jembatan untuk masuk ke rumah. Potong cabang pohon yang menyentuh atau dekat dengan atap rumah untuk mencegah tikus atap masuk.

Pastikan tidak ada tanaman merambat yang bisa digunakan tikus untuk mencapai atap. Tikus atap bisa masuk melalui lubang sekecil apa pun di atap atau langit-langit. Periksa atap dan langit-langit secara teratur untuk mencari lubang atau celah.

Gunakan bahan yang kuat seperti kawat kasa atau semen untuk menutup lubang tersebut dan mencegah tikus masuk. Perangkap dan racun tikus bisa efektif, tetapi harus digunakan dengan hati-hati.

Letakkan perangkap di tempat yang tidak dapat dijangkau oleh anak-anak atau hewan peliharaan. Jika menggunakan racun, pastikan untuk memilih produk yang aman dan mengikuti petunjuk penggunaannya dengan teliti.

BACA JUGA:Cegah Tikus Datang Ke Rumah Dengan Lakukan 4 Hal Berikut, Ampuh Usir Tikus.

Sumber: