Diskatan-Polres Kuningan Serentak Tanam Jagung 1 Juta Hektare

Diskatan-Polres Kuningan Serentak Tanam Jagung 1 Juta Hektare

Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional, Kepolisian Republik Indonesia melalui Kepolisian Resor Kuningan melaksanakan program Tanam Jagung Serentak 1 Juta Hektare.-Agus Sugiarto-Radar Kuningan

BACA JUGA:Semakin Sporty dan Agresif, Yamaha R15 2025 Tampil dengan Warna Baru dan Update Grafis Terkini

Sementara itu, Kepala Diskatan Kabupaten Kuningan, Dr Wahyu Hidayah MSi mengungkapkan, kegiatan ini merupakan wujud dukungan terhadap program pemerintah pusat dalam meningkatkan produksi pangan nasional. 

"Kabupaten Kuningan memiliki potensi lahan pertanian yang luas dan subur. Melalui program ini, kami optimistis dapat berkontribusi signifikan terhadap target nasional. Jagung sebagai salah satu komoditas strategis diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pangan," ujarnya.

Wahyu menjelaskan, bahwa pemerintah menetapkan jagung sebagai salah satu komoditas strategis karena perannya sebagai sumber karbohidrat alternatif dan potensinya dalam meningkatkan ketahanan pangan serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

"Diversifikasi pangan sangat penting untuk mengurangi ketergantungan masyarakat pada beras. Jagung sebagai alternatif dapat mendiversifikasi pola konsumsi masyarakat dan mengurangi tekanan terhadap produksi beras," ungkapnya.

BACA JUGA:3 Destinasi Wisata Curug yang Sedang Ramai Dikunjungi di Kendal, Curug Panglebur Gongso Salah Satunya!

Komoditas jagung adalah bahan pangan serbaguna yang adaptif terhadap berbagai kondisi tanah dan iklim, termasuk lahan kering.

Dengan masa tanam yang singkat dan produktivitas tinggi, jagung menjadi komoditas andalan yang mampu memenuhi kebutuhan domestik dan menopang sektor industri. 

Selain itu, jagung juga merupakan bahan baku utama pakan ternak dan industri pangan, sehingga memiliki peran penting dalam rantai pasok agribisnis nasional.

"Jika produksi jagung stabil, harga pakan ternak pun dapat terkendali, sehingga inflasi bisa ditekan. Jagung adalah salah satu pilar utama dalam mewujudkan swasembada dan ketahanan pangan nasional," pungkas Wahyu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: