Ini Kisah Perjuangan Damkar Kuningan Selamatkan Indri Yuliasari, Gadis Malang yang tidak Diterima Keluarganya
Petugas UPT Damkar Kuningan membawa Indri Yuliasari yang ditolak keluarganya ke Dinas Sosial Kuningan untuk direhabilitasi. (foto damkar)--
KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM- Cerita haru ini datang dari Desa Pamulihan, Kecamatan Cipicung, Kabupaten Kuningan. Kisah ini bermula kala seorang gadis remaja di bawah umur bernama Indri Yuliasari terlantar di desa tersebut.
Gadis berusia 16 tahun yang terligat kebingungan itu ditemukan warga Pamulihan pada Senin 4 September 2023 srkitar pukul 23.29 atau hampir menjelang tengah malam. Indri kali pertama ditemukan oleh warga yang tengah melakukan ronda malam.
Kemudian gadis malang itu dibawa ke kantor Desa Pamulihan untuk dimintai keterangan.
Dari keterangannya, gadis itu mengaku habis dari Desa/Kecamatan Japara dan diantarkan temannya menggunakan sepeda motor
Namun setibanya di Desa Pamulihan, dia diturunkan dari motor diturunkan paksa
Sang pembonceng beralasan, bahan bakar motornya tidak cukup jika mengantarkan sampai ke rumahnya.
Keberadaan Indri yang kesasar dan ada di Balai Desa Pamulihan akhirnya diunggah oleh aparat desa setempat di Grup Desa/Forum Komunikasi Aparat Desa Kabupaten Kuningan.
Kabar di grup tersebut dibaca dan dishare oleh Suganda di Grup Damkar Kuningan. Suganda sendiri menjabat Ngabihi di Desa Purwasari, Kecamatan Garawang.
Setelah mendapat laporan, jajaran piket Regu 1 melaporkan kepada Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, Mh Khadafi.
Khadafi meminta anak buahnya untuk menghubungi ketua RT dimana Indri tinggal.
BACA JUGA:Jalan Purwasari-Pakembangan Kuningan Dihotmik Ulang, Anggaran dari Bantuan Keuangan Provinsi
Alanat Indri diperoleh petugas Damkar Kuningan setelah menghubungi Pemdes Pamulihan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: