Bandara Kertajati Bukan Bandaranya Bandung Tapi Miliknya Masyarakat Jawa Barat

Bandara Kertajati Bukan Bandaranya Bandung Tapi Miliknya Masyarakat Jawa Barat

Bandara Kertajati merupakan milik dan kebanggaan masyarakat Jawa Barat.-Baehaqi-radarkuningan.com

BACA JUGA:Bungkam Kritik, 2.300 Penumpang Terbang dari Bandara Kertajati di Hari Pertama Beroperasi

Yang tidak kalah penting adalah Pelabuhan Samudera Patimban untuk menghubungkan barang-barang produksi Indonesia ke dunia global, tanpa harus menjadi feeder Singapura dan lainnya.

"Wilayah ini sangat menjanjikan, pertumbuhan ekonomi bisa terjamin di utara Jawa Barat," kata Bernie, sapaan akrabnya.

Dijelaskan dia, wilayah Rebana sudah memiliki 10 juta penduduk. Karenanya, produk kebijakan yang diterapkan harus inklusif.

BP Rebana memastikan bahwa di dalam merencanakan wilayah ke-7 kota dan kabupaten mengutamakan kearifan lokal dan modal dasarnya.

BACA JUGA:Sri Sultan HB X: Pemilu 2024 sebagai Olah Budaya Meningkatkan Mutu Demokrasi

"Sebagian infrastruktur besar sudah mulai terbangun dan terlihat  di wilayah Rebana. Masyarakat dari 7 kota dan kabupaten ini, sudah bisa bergerak dengan leluasa," tuturnya.

Begitu juga pergerakan barang yang didukung dengan adanya Tol Cipali dan Tol Cisumdawu. Masyarakat harus bisa mendapatkan manfaat dari konektivitas kepada dunia luar. Cuma selangkah.

"Kertajati dari semua kota kabupaten di rebana hanya 30 sampai 40 menit. Bisa langsung ke timur tengah, ke Eropa," bebernya.

Dengan adanya infrastruktur global tersebut, hasil bumi dengan adanya airport bisa langsung diangkut melalui terminal kargo. Inilah yang akan mengungkit ekonomi masyarakat.

BACA JUGA:Memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-95: Bersama Majukan Indonesia Menuju Masa Depan Gemilang

"Wilayah ini akan menjadi comuting, bergerak ekonominya seru. Kalau kita lihat berjalan dari arah Kertajati ke Kadipaten, kafe mulai bagus, ada coworking space, hang out, hotel bintang 4.

Kalau kita ke Cirebon hari ini, tempat hang out nggak kurang-kurangnya. Istilahnya vibrance, oke banget gitu yah," bebernya.

Bernie menambahkan, Kawasan Rebana bukan sebuah proyek, tetapi aglomerasi perkotaan hidup. Inilah tempat hidup, tempat beraktivitas, bekerja, bermain.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: