Apakah Janda Bolong Bisa untuk Ecoprint? Inilah Beberapa Daun yang Bisa Dijadikan Motif Ecoprinting

BACA JUGA:Jangan Disimpan Di Dalam Ruangan! 5 Jenis Tanaman Ini Dipercaya Pembawa Sial dan Energi Negatif Masuk Rumah

Setelah itu, gulung pipa paralon dan ikat dengan tali. Tahap terakhir adalah kukus kain yang diikat selama dua jam.

Daun apa Saja untuk Ecoprinting?

Seperti yang dikatakan di awal, dengan menggunakan bahan-bahan alami yang mengandung pigmen warna sehingga dapat menyetak motif yang unik pada kain.

Teknik ecoprinting ini biasanya menggunakan motif dasara dedaunan, lalu apakah janda bolong bisa untuk ecoprint? Maka jawabannya adalah bisa.

Selain daripada tanaman janda bolong, ada beberapa tanaman yang sering digunakan untuk ecoprinting.

BACA JUGA:Sialnya! 5 Tanaman Hias Menjadi Menjadi Racun Jika Diletakan Di Area Rumah

Seperti daun jati, daun belimbing, daun jambu biji, daun lanang, dan daun kersen yang sering digunakan sebagai motif ecoprinting.

Adapun beberapa bunga yang sering dipakai menjadi motif di kain adalah bunga mawar, sepatu, dan waru.

Proses pembuatan eco print di kain mirip dengan proses pembuatan batik tulis; namun, eco print tidak menggunakan bahan kimia, dan namanya berasal dari kata "ekosistem", yang berarti memanfaatkan bahan alami.

Karena bahan dasar mereka terbuat dari bahan alami, Ecoprint dapat dianggap sebagai jenis batik yang ramah lingkungan.

BACA JUGA:Inilah 5 Fakta Unik Tanaman Sirih Gading yang Perlu Kamu Ketahui, Bisa Bawa Keberuntungan?

Untuk menghindari eksploitasi tumbuhan dan alam, keseimbangan bahan alami yang digunakan juga harus diperhatikan.

Anda dapat mengurangi eksploitasi alam dengan menggunakan tanaman hias di pekarangan rumah Anda. Hingga saat ini, tumbuhan masih digunakan sebagai motif pakaian.

Dan demikian tadi penjelasan singkat tentang apakah janda bolong bisa untuk ecoprint dan daun apa saja yang bisa untuk ecoprinting.

Sumber: