Penyebab Air Campur Tanah Meluber di Bukit Kembar Jalintim, Drainase Tertutup, BPBD: Tebing Tidak Longsor

Penyebab Air Campur Tanah Meluber di Bukit Kembar Jalintim, Drainase Tertutup, BPBD: Tebing Tidak Longsor

BPBD Kabupaten Kuningan memastikan bahwa bukit kembar Jalintim tidak longsor.-Agus Sugiharto-radarkuningan.com

BACA JUGA:Unik, Suami Nyalon DPR RI, Istri Pilih Nyaleg DPRD Provinsi Jawa Barat, Sama-sama Satu Partai Politik

Pihaknya mengingatkan kepada pengendara yang melintas di ruas Jalan Lingkar Timur Garatengah–Karangmangu untuk berhati-hati.

Sebab, meskipun masih bisa dilintasi, diperkirakan badan jalan cukup licin karena tumpahan tanah dan air limpasan hujan.

Memang sebelumnya, ruas Garatengah–Karangmangu di Jalan Lingkar Timur Kuningan sudah mulai dibuka, setelah dilakukan pembersihan pasca pemapasan dua bukit di kanan kiri jalan.

Upaya penanganan terhadap dampak hujan tersebut terus dilakukan, untuk memastikan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan. 

BACA JUGA:KUR BRI 2024 Pinjaman Rp 100 Juta, Bunga Hanya 6 Persen per Tahun, Simak Simulasi Angsuran Berikut Ini

Saat ini, kata Ibe, saluran drainase dalam proses pengerjaan dan penataan serta pengangkatan material tanah.

"Karena drainase masih dipenuhi tanah, sehingga air naik ke bahu dan badan jalan. Dan hasil pengecekan serta koordinasi tidak ada tebing yang longsor," papar Ibe.

Ibe menambahkan, hujan yang turun Sabtu siang cukup deras. Dan ini membuat saluran air yang masih tersumbat tanah tidak mampu menampung debit curah hujan.

"Beberapa hari lalu saat hujan turun tidak deras, air juga langsung meluber ke badan jalan. Saya melihat langsung kondisinya saat itu. Dan pihak rekanan sedang berusaha membersihkan material tanah dari drainase," jelas Ibe. (ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: